Medan, 7/11 (Antara) - Rakuten Belanja Online (RBO) melirik potensi besar produk yang dihasilkan usaha kecil dan menengah (UKM) di Sumatera Utara dengan mengajak pengusaha golongan itu memanfaatkan jasa mereka dalam pemasaran .
"Sudah saatnya pemasaran produk UKM Sumut semakin
melalui internet seperti yang sudah dilakukan sebagian UKM di Sumut, daerah lain bahkan sudah lama dilakukan di negara lain," kata Direktur RBO, Yasunobu Hashimoto, di Medan, Kamis.
Dia berada di Medan sejak Rabu dalam kaitan pergelaran seminar bertema "Pemberdayaan UKM dengan RBO".
Seminar itu membahas tentang e-commerce di Indonesia di mana bagaimana membangun sebuah toko online dan bagaimana RBO dapat membantu keberhasilan bisnis online para UKM itu.
Menurut dia, dengan semakin berkembangnya bisnis UKM, maka peran UKM akan semakin besar dalam perekonomian di Indonesia seperti yang sudah terbukti selama ini.
"Produk UKM Sumut yang bervariasi dan sebagian sudah dikenal sudah seharusnya meningkatkan pemasaran secara lebih luas dan itu hanya bisa dilakukan menggunakan sarana internet. RBO siap membantu," katanya.
Dia menegaskan, platform E-commerce RBO yang sangat mudah digunakan sudah teruji selama 16 tahun dan terus dikembangkan oleh Rakuten Inc akan semakin memberikan layanan memuaskan.
"Perkembangan bisnis RBO yang dimulai tahun 2011 sendiri berjalan sangat baik. Di kuartal II tahun fiskal 2013, pesanan di RBO tumbuh lebih dari 257 persen dari periode yang sama tahun lalu," katanya.
Wakil Ketua Umum Bidang UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif Kadin Sumut, Ichsan Taufiq mengakui, sudah saatnya pengusaha UKM dan koperasi Sumut berani memasarkan produknya hingga ke luar negeri yang memang hanya bisa dilakukan menggunakan sarana internet.
"Penggunaan internet untuk pemasaran produknya sudah dilakukan di negara maju dan pengusaha UMKM dan koperasi Sumut memang harus menirunya," katanya.
Diakuinya, pengusaha UMKM dan koperasi masih sebagian besar gagap teknologi, tetapi pemerintah dan berbagai perusahaan atau asosiasi seperti Kadin siap membantu mengajari teknologi itu.
Di Kadin Sumut sendiri, kata dia, sudah banyak dilakukan pelatihan kepada UMKM mulai dari membantu peningkatan kualitas produk, pengemasan hingga pemasaran baik secara tradisional maupun memanfaatkan teknologi seperti internet.***3*** Kaswir (T.E016/C/Kaswir/Kaswir) 08-11-2013 00:59:01
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
"Sudah saatnya pemasaran produk UKM Sumut semakin
melalui internet seperti yang sudah dilakukan sebagian UKM di Sumut, daerah lain bahkan sudah lama dilakukan di negara lain," kata Direktur RBO, Yasunobu Hashimoto, di Medan, Kamis.
Dia berada di Medan sejak Rabu dalam kaitan pergelaran seminar bertema "Pemberdayaan UKM dengan RBO".
Seminar itu membahas tentang e-commerce di Indonesia di mana bagaimana membangun sebuah toko online dan bagaimana RBO dapat membantu keberhasilan bisnis online para UKM itu.
Menurut dia, dengan semakin berkembangnya bisnis UKM, maka peran UKM akan semakin besar dalam perekonomian di Indonesia seperti yang sudah terbukti selama ini.
"Produk UKM Sumut yang bervariasi dan sebagian sudah dikenal sudah seharusnya meningkatkan pemasaran secara lebih luas dan itu hanya bisa dilakukan menggunakan sarana internet. RBO siap membantu," katanya.
Dia menegaskan, platform E-commerce RBO yang sangat mudah digunakan sudah teruji selama 16 tahun dan terus dikembangkan oleh Rakuten Inc akan semakin memberikan layanan memuaskan.
"Perkembangan bisnis RBO yang dimulai tahun 2011 sendiri berjalan sangat baik. Di kuartal II tahun fiskal 2013, pesanan di RBO tumbuh lebih dari 257 persen dari periode yang sama tahun lalu," katanya.
Wakil Ketua Umum Bidang UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif Kadin Sumut, Ichsan Taufiq mengakui, sudah saatnya pengusaha UKM dan koperasi Sumut berani memasarkan produknya hingga ke luar negeri yang memang hanya bisa dilakukan menggunakan sarana internet.
"Penggunaan internet untuk pemasaran produknya sudah dilakukan di negara maju dan pengusaha UMKM dan koperasi Sumut memang harus menirunya," katanya.
Diakuinya, pengusaha UMKM dan koperasi masih sebagian besar gagap teknologi, tetapi pemerintah dan berbagai perusahaan atau asosiasi seperti Kadin siap membantu mengajari teknologi itu.
Di Kadin Sumut sendiri, kata dia, sudah banyak dilakukan pelatihan kepada UMKM mulai dari membantu peningkatan kualitas produk, pengemasan hingga pemasaran baik secara tradisional maupun memanfaatkan teknologi seperti internet.***3*** Kaswir (T.E016/C/Kaswir/Kaswir) 08-11-2013 00:59:01
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013