Medan, 21/3 (Antara) - Konsul Jepang di Medan Yuzi Hamada berharap hubungan persahabatan Jepang dengan Indonesia yang selama ini telah terjalin, kedepannya dapat lebih dipererat, baik dalam bidang pendidikan maupun budaya.

"Hubungan kerjasama yang baik antara kedua negara tentu saja harus lebih ditingkatkan," katanya di Medan saat membuka Festival Kebudayaan Jepang (Bunkasai) yang di pusatkan di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (USU).

Bunkasai atau pameran kebudayaan Jepang digelar selama tiga hari (21-23/3) di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Sumatera Utara. Kegiatan yang rutin diselenggarakan setiap tahun itu diharapkan mampu mempererat persahabatan antar dua negara.

"Kegiatan rutin seperti ini pastinya akan menumbuhkan saling pengertian antar dua negara. Tanpa adanya saling pengertian maka kerjasama tidak akan terjalin," katanya.

Ia juga berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik sehingga pengertian yang diharapkan dapat terjadi. "Indonesia merupakan saudara tua di Asia Raya, Jepang tentunya senang dengan kegiatan ini," katanya.

Festival Kebudayaan Jepang ini dibuka untuk umum dan akan diisi dengan beraneka ragam acara, antara lain Konsultasi Pendidikan Jepang yang akan memberikan informasi tentang bagaimana jalan mudah untuk studi dan mendapatkan beasiswa di Jepang.

Kemudian juga ada workshop origami (seni melipat kertas) yang akan dipandu oleh instruktur ulung, lomba karaoke untuk masyarakat umum, siswa-siswi dan staf pengajar, lomba cosplay yang diikuti oleh para peserta yang mengenakan kostum berbagai karakter film Karton terkenal di dunia.

Juga ada J-Style, gaya modern pemuda Jepang seperti Harajuku style, lolita, demonstrasi Sumo yang akan ditampilkan oleh para pesumo dari USU yang telah dilatih oleh mantan pesumo di Jepang, Foto Yukata, Pertunjukan Tarian Jepang, Aikido, Kendo.

Pemutaran film Jepang, Obake Yashiki (Rumah Hantu), dan beraneka ragam makanan Jepang.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Medan yang diwakili Dra Marwani Plambona mengatakan pihaknya berharap meski acara tersebut merupakan festival budaya Jepang, namun hendaknya nuansa etnis Sumatera Utara tidak dilupakan.

"Semoga ini menjadi perbaikan kedepan. Boleh-boleh saja kita mencintai kebudayaan negara lain, namun kebudayaan sendiri juga harus tetap dijaga dan dipertahankan. Saya juga berharap kepada Konjen Jepang untuk mendorong kebudayaan Indonesia khususnya Sumut dapat dipamerkan dalam kegiatan serupa Bunkasai ini di Jepang sana," katanya. ***4*** Biqwanto (T.KR-JRD/B/B. Situmorang/B. Situmorang) 21-03-2013 19:17:06

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013