Para pedagang pernak pernik Natal di sejumlah pusat pasar Kota Medan "diserbu" pembeli, termasuk warga dari berbagai daerah di Provinsi Sumatera Utara, dalam beberapa hari terakhir.  

"Tidak hanya warga Kota Medan, tapi pembeli pernak pernik Natal 2024 dan tahun baru 2025 juga masyarakat dari berbagai daerah di Sumut. Yang paling banyak dicari pohon Natal dan pernak perniknya," kata sejumlah pedagang Pasar Central Kota Medan, Rabu.

Raim, salah seorang penjual hiasan Natal dan Tahun Baru yang sudah hampir 10 tahun berjualan di Pusat Pasar Medan, mengatakan penjualannya meningkat tahun disbanding sebelumnya. 

“Penjualan meningkat sejak pertengan bulan November lalu, sudah banyak yang memesan hiasan dan pernak-pernik Natal, omset   meningkat kira-kira 10-15 persen dari tahun lalu, bahkan ada yang sudah memesan jauh-jauh hari, ” ujar Raim. 

Ramai tapi ini kan biasanya akhir tahun saja, banyak yang nempah juga dari bulan Oktober atau November biar dibuat lebih berbeda, dan kita pastinya terus stok barang biar tidak kehabisan,” ujarnya. 
Untuk harga pohon natal dan pernak-pernik yang dijual di pusat pasar pun beragam, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah, tergantung dari ukuran  dan bahan yang diminati. 

“Kalau untuk harga tergantung ukuran pot dan bunga serta motifnya, ada yang harganya mulai Rp60 ribu paling murah. Ada juga yang hampir Rp500 ribu, sedangkan pohon natal itu dari Rp 200 ribu sampai jutaan juga ada,” ujar Raim. 

Tak hanya di pusat pasar kota Medan, di pusat perbelanjaan lainnya seperti Sun Plaza pajangan pohon natal yang didominasi bewarna merah sudah tertata rapi di depan beberapa toko agar menarik perhatian pengunjung terutama para ibu dan jemaat gereja yang ingin mendekorasi gereja atau rumah mereka.

Banyak pembeli yang memilih mengganti pohon Natal lama dengan yang baru, didorong oleh diskon 20% yang sudah termasuk dalam harga yang tertera.

Mirna, seorang pembeli menjelaskan biasanya ia dan keluarga memang rutin membeli dekorasi Natal dan Tahun baru, kadang ia juga menjualnya kembali dari media sosial karena peminatnya yang tinggi dari daerah lain seperti Samosir, Siantar, dan Balige.

 

Pewarta: Dina Purnama

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024