Menyasar pasar tradisional sebagai objek blusukan pasangan calon (paslon) bupati/wakil bupati Kabupaten Samosir, Vandiko Timotius Gultom dan Ariston Tua Sidauruk (Vandiko-Ariston). Perwakilan pedagang dari 14 pasar tradisional se-Samosir memberi dukungan kepada paslon Vandiko-Ariston di Pilkada Samosir 2024.
Selain itu, mereka juga menyampaikan berbagai keluhan dan harapan kepada Bupati Samosir periode 2019-2024 tersebut.
Rotua Sinaga, pedagang di Pasar Mogang, Kecamatan Palipi, Rabu (23/10) berharap jika pasangan Vandiko-Ariston terpilih dapat meningkatkan kesejahteraan pedagang di Pasar Mogang.
"Berharap semoga program pembangunan Samosir berkelanjutan, Pasar Mogang lebih maju lagi dan semakin sering memperhatikan kami pedagang kecil," kata Rotua.
Sementara, pedagang Pasar Pangururan yang berada di pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Samosir, Rian Sitanggang mengusulkan agar paslon Vandiko-Ariston bisa mendorong pemerataan ASN di lingkungan Pemkab Samosir sampai ke desa-desa untuk memprioritaskan belanja kebutuhan mereka sehari-hari di pasar-pasar tradisional.
"Hampir tiap kecamatan memiliki pasar tradisonal. Kami harap Pak Vandiko dan Pak Ariston nantinya bisa menarik ASN untuk berbelanja di pasar tradisional agar pasar yang saat ini sepi bisa bangkit lagi," katanya.
Kemudian, di Pasar Tomok, Kecamatan Simanindo, pedagang Hotmaida Simbolon menyebutkan ada masalah terkait pengelolahan lokasi dagang. Daerah Tomok yang menjadi pintu masuk wisatawan ke Samosir dari arah Pelabuhan Ajibata-Parapat, Simalungun. Para Pedagang yang berjualan hingga betor (becak motor) parkir di badan jalan nasional-Tomok itu sering menimbulkan kemacetan arus lalu lintas kendaraan di hari pekan.
Ia berharap, Pak Vandiko dapat kembali melanjutkan pembangunan Samosir untuk mengatasi persoalan tersebut dengan membuat kembali tata ruang bagi pedagang di setiap pasar tradisonal.
"Kami senang pasar-pasar seperti di Tomok dan Pangururan dan lainnya sudah ramai. Hanya pengelolahan lokasi lapak saja agar tidak macet lagi," ujarnya.
Merespon aspirasi tersebut, Vandiko berjanji akan meningkatkan kualitas pasar di 14 pasar tradisional Kabupaten Samosir. Pasar sebagai kunci kemajuan daerah, kata Vandiko adalah hal sensitif untuk dikembangkan dengan mengetahui segala kendala untuk diperbaiki.
"Kami akan menyerap aspirasi masyarakat ini untuk meningkatkan fasilitas umum termasuk kualitas pasar tradisional di Samosir. Agar setiap warga mudah mendapatkan kebutuhan pokok. Ketika perputaran ekonomi kuat di pasar, maka pembangunan daerah juga semakin maju berkembang" sebut Vandiko mengakhiri.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Selain itu, mereka juga menyampaikan berbagai keluhan dan harapan kepada Bupati Samosir periode 2019-2024 tersebut.
Rotua Sinaga, pedagang di Pasar Mogang, Kecamatan Palipi, Rabu (23/10) berharap jika pasangan Vandiko-Ariston terpilih dapat meningkatkan kesejahteraan pedagang di Pasar Mogang.
"Berharap semoga program pembangunan Samosir berkelanjutan, Pasar Mogang lebih maju lagi dan semakin sering memperhatikan kami pedagang kecil," kata Rotua.
Sementara, pedagang Pasar Pangururan yang berada di pusat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Samosir, Rian Sitanggang mengusulkan agar paslon Vandiko-Ariston bisa mendorong pemerataan ASN di lingkungan Pemkab Samosir sampai ke desa-desa untuk memprioritaskan belanja kebutuhan mereka sehari-hari di pasar-pasar tradisional.
"Hampir tiap kecamatan memiliki pasar tradisonal. Kami harap Pak Vandiko dan Pak Ariston nantinya bisa menarik ASN untuk berbelanja di pasar tradisional agar pasar yang saat ini sepi bisa bangkit lagi," katanya.
Kemudian, di Pasar Tomok, Kecamatan Simanindo, pedagang Hotmaida Simbolon menyebutkan ada masalah terkait pengelolahan lokasi dagang. Daerah Tomok yang menjadi pintu masuk wisatawan ke Samosir dari arah Pelabuhan Ajibata-Parapat, Simalungun. Para Pedagang yang berjualan hingga betor (becak motor) parkir di badan jalan nasional-Tomok itu sering menimbulkan kemacetan arus lalu lintas kendaraan di hari pekan.
Ia berharap, Pak Vandiko dapat kembali melanjutkan pembangunan Samosir untuk mengatasi persoalan tersebut dengan membuat kembali tata ruang bagi pedagang di setiap pasar tradisonal.
"Kami senang pasar-pasar seperti di Tomok dan Pangururan dan lainnya sudah ramai. Hanya pengelolahan lokasi lapak saja agar tidak macet lagi," ujarnya.
Merespon aspirasi tersebut, Vandiko berjanji akan meningkatkan kualitas pasar di 14 pasar tradisional Kabupaten Samosir. Pasar sebagai kunci kemajuan daerah, kata Vandiko adalah hal sensitif untuk dikembangkan dengan mengetahui segala kendala untuk diperbaiki.
"Kami akan menyerap aspirasi masyarakat ini untuk meningkatkan fasilitas umum termasuk kualitas pasar tradisional di Samosir. Agar setiap warga mudah mendapatkan kebutuhan pokok. Ketika perputaran ekonomi kuat di pasar, maka pembangunan daerah juga semakin maju berkembang" sebut Vandiko mengakhiri.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024