Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan masyarakat agar waspada potensi terjadinya banjir akibat hujan dengan intensitas lebat di kawasan pegunungan di Sumatera Utara (Sumut).

Prakirawan BBMKG Medan Wilayah I Medan Defri Mandoza, Senin, mengatakan sejumlah wilayah di Sumut dalam dua hari ke depan masih berpotensi diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang disertai angin kencang, terutama kawasan pegunungan dan pantai barat.

"Atas kondisi itu masyarakat diimbau untuk waspada, mengingat hujan yang disertai petir dan angin kencang di sebagian wilayah pantai barat hingga pegunungan Sumatera Utara itu dapat menyebabkan banjir, longsor, serta bencana hidrometeorologis lainnya," kata Defri.

Secara umum cuaca di Sumut hingga Selasa (9/4) pada pagi hari rata-rata berawan dan berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di Nias Selatan, Nias Barat, dan Nias Utara.



Siang dan sore hari, lanjutnya, berpotensi hujan ringan hingga lebat di sejumlah wilayah di Sumut. Hujan dengan intensitas lebat berpotensi terjadi di Tapanuli Utara Tapanuli Tengah, Sibolga, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Karo, Dairi, dan sekitarnya.

Malam hari berpotensi hujan dengan intensitas ringan di Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Sibolga, Tapanuli Selatan, Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Karo, Dairi, dan sekitarnya.

Sementara suhu udara rata-rata 16–34 derajat Celsius, kelembapan udara 60–95 persen, dan angin berhembus dari timur Laut-timur dengan kecepatan 10 – 30 km/jam.




Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Waspada banjir dampak hujan lebat di pegunungan Sumut

Pewarta: Juraidi

Editor : Michael Teguh Adiputra S


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024