Kepolisian Daerah Sumatera Utara mengerahkan sebanyak 12.092 personel gabungan dalam Operasi Ketupat Toba 2024 dari tanggal 4 hingga 16 April untuk pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Masehi.

"Personel gabungan itu terdiri dari TNI, Polri bersama pemerintah daerah untuk pengamanan Lebaran," ujar Kepala Polda Sumut Inspektur Jenderal Polisi Agung Setya Imam Effendi saat menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Pengamanan Lebaran 2024 di Medan, Kamis.

Agung melanjutkan pihaknya juga menyiapkan 89 pos pengamanan, 68 pos pelayanan, 102 pos terpadu, 22 objek terminal, 18 stasiun kereta api, 16 pelabuhan, 6 bandara, 190 pusat belanja, 2.670 masjid, dan 242 tempat wisata.

"Ini adalah operasi bersama TNI, Polri serta pemerintah daerah dalam memberikan rasa aman selama Lebaran," ucapnya.

Agung mengatakan rapat koordinasi lintas sektoral ini juga untuk menyamakan persepsi dan sinergi dalam pelayanan dan pengamanan Operasi Ketupat Toba 2024.

Kapolda memprediksi puncak arus mudik Lebaran berlangsung mulai 6 hingga 8 April dan arus balik pada 13 dan 14 April 2024.

"Tentunya Polda Sumut dan jajaran siap mewujudkan mudik aman dan nyaman di perjalanan sampai tujuan," tuturnya.

Oleh karena itu, Agung menyarankan para pemudik melakukan perjalanan lebih awal karena diprediksi terjadi peningkatan jumlah masyarakat yang mudik pada Lebaran tahun ini.

Kapolda juga menegaskan seluruh personel untuk dapat mengatur arus lalu lintas selama mudik Lebaran dan posko yang nyaman sehingga bisa ditempati bersama.

"Saya harap personel pengamanan yang bertugas selama Lebaran dapat memberikan respon cepat kepada masyarakat sehingga kehadiran Polri benar-benar dirasakan manfaatnya," tuturnya.

Pewarta: M. Sahbainy Nasution

Editor : Michael Teguh Adiputra S


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024