Badan Pusat Statistik mencatat sebanyak 14.851 orang wisatawan mancanegara mengunjungi Provinsi Sumatera Utara pada Januari 2024 atau naik 4,98 persen dibandingkan periode sama tahun 2023.
"Secara month to month, jumlah itu memang menurun dari bulan Desember 2023 yang tercatat 18.440 orang wisman. Namun, itu wajar karena Desember merupakan masa peak season (puncak libur, red)," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Nurul Hasanudin saat menyampaikan rilis bulanan di Medan, Jumat.
Nurul melanjutkan pada Januari 2024, turis asing yang datang ke Sumut didominasi warga negara Malaysia, masih sama seperti bulan-bulan sebelumnya.
Dari 14.851 turis asing yang datang ke Sumut, sekitar 46,99 persen atau 6.979 orang di antaranya berasal dari Malaysia.
Selain Negeri Jiran, empat negara lain yang warganya paling banyak melancong ke Sumut adalah Singapura tercatat 622 orang, China (359 orang), Thailand (291 orang), dan Amerika Serikat (288 orang).
Ia menambahkan sebanyak 99,3 persen atau 14.751 orang wisatawan mancanegara masuk Sumut melalui Bandar Udara Internasional Kualanamu, Deli Serdang. Sisanya 100 turis masuk dari Pelabuhan Teluk Nibung, Tanjung Balai.
Pada Januari 2024, wisatawan asing rata-rata menginap selama 1,46 hari di Sumut atau turun dari bulan sebelumnya yang tercatat 2,06 hari. Sementara rata-rata durasi menginap tamu Indonesia di Sumut pada Januari 2024 sekitar 1,28 hari atau lebih rendah 0,09 poin bila dibandingkan Desember 2023, yakni 1,37 hari.
Mengenai lokasi penginapan, pada Januari 2024, tingkat penghunian kamar (TPK) di Sumut masih dikuasai oleh hotel berbintang dengan rata-rata TPK sekitar 44,80 persen, turun 8,96 poin dibandingkan Desember 2023.
Pada Januari 2024, TPK tertinggi di Sumut terjadi pada hotel bintang empat, yaitu sebesar 55,01 persen.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024