Wali Kota Medan Bobby Nasution menyebut Jalan Jenderal Sudirman resmi dibuka usai pengerjaan rekonstruksi intersecsion selesai dilakukan terhadap persimpangan jalan itu sebagai area perlambatan. 
 
"Jalan yang viral kemarin, baik miskomunikasi atau apapun itu untuk pengguna Jalan Sudirman kami sampaikan permohonan maaf," ucap Bobby usai menyaksikan pembukaan persimpangan Jalan Jenderal Sudirman di Medan, Sabtu (16/12) dini hari.
 
Pihaknya memastikan bagi para pengendara dari Jalan Jenderal Sudirman ke arah Jalan Ir H Juanda telah bisa dilalui dengan kecepatan kendaraan maksimal 15 kilometer/jam. 
 
Begitu juga para pengendara dari Jalan Teuku Cik Ditiro menuju arah Jalan Jenderal Sudirman atau Jalan Ir H Juanda sudah bisa dilintasi kecepatan maksimal 15 kilometer/jam.
 
"Untuk itu, kita pastikan apa yang dikeluhkan oleh masyarakat Kota Medan tidak terjadi lagi. Jalan ini sudah bisa digunakan mulai malam ini," katanya. 
 
Wali kota mengaku bahwa persimpangan Jalan Jenderal Sudirman tersebut sudah melewati skid resistence atau uji kekesatan, baik secara ilmiah maupun berdasarkan data di lapangan.
 
"Hasil tesnya sudah aman dilalui kendaraan, baik roda dua dan roda empat. Tidak ada perubahan yang kita lakukan," ujar Bobby. 
 
Sejumlah pengendara melintas setelah resmi dibuka Jalan Jenderal Sudirman di Medan, Sabtu (16/12/2023). (ANTARA/ HO-Istimewa)
 
Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan Topan Ginting mengatakan pihaknya telah menguji Jalan Jenderal Sudirman bersama pihak terkait.
 
"Kita umumkan hasil tes yang kita lakukan beberapa waktu lalu. Pada 13 Desember 2023, telah dilakukan skid resistance bersama Dinas SDAMBK, Dishub, unsur penyelenggara lalu lintas Satlantas Polrestabes Medan," paparnya. 
 
Lalu unsur akademisi dari Universitas Sumatera Utara (USU), Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (Gapkin) Sumut, dan Himpunan Pengembang Jalan Indonesia (HPJI) Sumut dengan metode British Pendulum Test yang dilakukan Laboratorium Jalan Teknik Sipil USU. 
 
Tes dilakukan dengan kondisi jalan kering dan basah dengan hasil nilai rata-rata pengujian permukaan beton 47,24 British Pendulum Number (BPN) dan nilai rata-rata pengujian permukaan aspal 53,83 BPN.
 
"Hasil pengujian terhadap intersecsion Jalan Sudirman dan Juanda telah memenuhi syarat minimal kekesatan yaitu 45 BPN dan juga direkomendasikan dipasang rambu dan marka," kata Topan. 
 
Kepala Dinas Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis mengatakan hasil pengujian tersebut, maka pihaknya membuka akses ke Jalan Jenderal Sudirman dan rekayasa lalu lintas mulai Sabtu (16/12) pukul 00.00 WIB.
 
"Kita kembalikan manajemen lalu lintas seperti sediakala, Jalan Monginsidi satu arah dari Timur ke Barat, Jalan Patimura dari Selatan ke Utara demikian juga Jalan Sudirman sampai simpang Jalan Juanda dari Barat ke Timur yang kita mulai tepat pukul 00.00 WIB," ungkap Iswar.
 

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023