Penjabat Gubernur Sumatera Utara(Sumut) Hassanudin mengajak masyarakat berperan aktif untuk memberantas peredaran narkoba dan judi online yang semakin mengkhawatirkan bagi generasi bangsa khususnya di wilayah ini.

“Secara nasional yang terpapar narkoba  sebanyak 3,3 juta orang dan 1,3 juta diantaranya adalah masyarakat Sumut yang terpapar. Ini juga menjadi fokus pemerintah pusat yang memerintahkan kita untuk mengentaskan permasalahan narkoba di Sumut ini," ujar Hassanudin pada acara Tabligh dan Zikir Akbar Maulid Nabi Muhammad SAW, di Medan, Ahad.

Menurut Hassanudin, bahaya narkoba ini merupakan ancaman terbesar saat ini, yang dapat memapar semua kalangan di sekitar lingkungan masyarakat. Karena itu, ia meminta kepedulian seluruh elemen masyarakat untuk dapat membantu pemerintah dalam mengentaskan permasalahan narkoba ini .

“Untuk sekarang dan seterusnya, katakan tidak pada narkoba. Karena narkoba adalah ancaman bagi generasi kita,” kata Hassanudin.

Ia menjelaskan masyarakat bisa berpartisipasi dengan ikut saling mengawasi dan mengingatkan antarsesama di lingkungan masing-masing. Selain bahaya narkoba, maraknya judi online juga harus menjadi perhatian bersama, apalagi saat ini dapat diakses dengan mudah oleh seluruh masyarakat.
 

“Saya titip dengan sangat kepada para ustaz, guru-guru saya dan juga ibu-ibu, dua ancaman perusak generasi, yakni narkoba dan juga judi online, harus kita perangi bersama. Sekali lagi, dalam kesempatan ini saya minta kita untuk saling mengingatkan antarsesama,” sebutnya

Sementara itu, pendiri Yayasan Madinatul Quran Ustaz Fadli Sudiro juga mengatakan peran dari orang tua sangat mempengaruhi tumbuh kembang seorang anak.

Untuk itu, ia meminta pada seluruh jemaah terutama ibu-ibu untuk terus memantau anak dan keluarga di rumah.

“Kita memang sangat miris dengan angka pengguna narkoba yang sangat tinggi ini pastinya sangat memprihatinkan. Ini tugas berat kita bersama, karena ini bukan hanya tugas pemerintah saja,” katanya

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023