Fuel Terminal Kisaran, Kabupaten Asahan melakukan simulasi operasi keadaan darurat (OKD) kebakaran di terminal areal pengisian bahan bakar Minyak (BBM) setempat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi keadaan darurat.
Manager Fuel Pertamina Kisaran, Ilham Riwandi menjelaskan, simulasi tersebut dilakukan rutin oleh pihaknya, bertujuan untuk meningkatkan kehandalan dan mengasah kemampuan, kesiapan dalam mengatasi keadaan darurat di terminal BBM, sehingga petugas mengetahui dan paham tugas dan fungsinya.
“ Dengan seringnya simulasi yang kami lakukan, kami berharap masyarakat tidak perlu kuatir kondisi terminal, karena kami akan terus melakukan pengamanan keadaan dan sangat peduli. Artinya keberadaan kami aman di tengah masyarakat,” kata Ilham, Selasa (29/08) usai menggelar simulasi.
Ilham menjelaskan simulasi melibatkan beberapa pihak luar dan dalam, di antaranya Kelurahan Kisaran Baru, pihak kepolisian, pihak medis serta sejumlah personel pihak Pertamina yang telah terlatih.
” Kami di level nol akan terus mengasah kesiapan seluruh personel agar bisa mengatasi keadaan darurat,” ujarnya sembari mengatakan simulasi tersebut sekaligus sebagai evaluasi sehingga mengetahui kekurangan dan kelebihan saat menangani kasus darurat kebakaran bila terjadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Manager Fuel Pertamina Kisaran, Ilham Riwandi menjelaskan, simulasi tersebut dilakukan rutin oleh pihaknya, bertujuan untuk meningkatkan kehandalan dan mengasah kemampuan, kesiapan dalam mengatasi keadaan darurat di terminal BBM, sehingga petugas mengetahui dan paham tugas dan fungsinya.
“ Dengan seringnya simulasi yang kami lakukan, kami berharap masyarakat tidak perlu kuatir kondisi terminal, karena kami akan terus melakukan pengamanan keadaan dan sangat peduli. Artinya keberadaan kami aman di tengah masyarakat,” kata Ilham, Selasa (29/08) usai menggelar simulasi.
Ilham menjelaskan simulasi melibatkan beberapa pihak luar dan dalam, di antaranya Kelurahan Kisaran Baru, pihak kepolisian, pihak medis serta sejumlah personel pihak Pertamina yang telah terlatih.
” Kami di level nol akan terus mengasah kesiapan seluruh personel agar bisa mengatasi keadaan darurat,” ujarnya sembari mengatakan simulasi tersebut sekaligus sebagai evaluasi sehingga mengetahui kekurangan dan kelebihan saat menangani kasus darurat kebakaran bila terjadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023