Pj. Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, memimpin apel kesiapan Operasi Ketupat Toba tahun 2023, Senin (17/04/2023) di Lapangan Merdeka Jl. Dr. Sutomo.
Pj. Wali Kota saat menyampaikan sambutan Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si mengatakan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023.
Operasi Ketupat 2023 melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya.
“Nantinya para personel tersebut akan menempati 2.787 pos, dengan rincian 1.857 pos pengamanan, 713 pos pelayanan, dan 217 pos terpadu” ujar Pj. Wali Kota membaca sambutan.
Memastikan kelancaran hari raya Idul Fitri 1444 H, serta mewujudkan “Mudik yang Aman dan Berkesan” begitu pula pada saat arus balik, terdapat beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan yakni,
Pertama, laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan tanamkan dalam diri bahwa melakukan pengamanan dalam operasi ketupat 2023.
Kedua, mengkedepankan langkah-langkah humanis, terapkan buddy system dan pedomani SOP.
Ketiga, pastikan ketersediaan perlengkapan pribadi, sarpras dan berbagai fasilitas penunjang lainnya pada setiap pos pengamanan dan pos pelayanan terpadu.
Keempat berbagai langkah-langkah yang dilakukan pada pengamanan arus mudik juga harus diterapkan pada arus balik.
Kelima, pastikan informasi terkait kebijakan dan perkembangan situasi lalu lintas terkini tersampaikan dengan baik melalui iklan layanan masyarakat.
Keenam, perkuat sinergitas dan soliditas antara petugas pengamanan maupun stakeholder terkait.
Sementara saat jumpa pers, Pj. Wali Kota menyampaikan terkait Operasi Toba 2023, tenaga kesehatan melibatkan lebih kurang 35 personil yang ditempatkan pada 2 pos.
"Oleh karena itu, selain dari tenaga kesehatan kita perbantukan juga dari Satpol PP, Damkar, BPBD, Dishub. Itu merupakan satu kesatuan," kata Pj. Wali Kota.
Kapolres Tebing Tinggi AKBP. Andreas Luhut jaya Tampubolon, S.I.K., M.K.P. mengungkapkan Porles Tebing Tinggi menyiapkan 6 pos dengan kekuatan 2/3 dari jumlah personil Polres.
"Harapan menciptakan mudik yang keselamatan baik keselamatan penumpang maupun pengemudi serta keselamatan yang melakukan pengamanan baik dari rekan instansi terkait maupun Kepolisian," ujar Kapoles.
Kekuatan personil gabungan yang diturunkan dalam Operasi Ketupat Toba tahun 2023 di Kota Tebing Tinggi ini sebanyak 439 personil, dimana 325 personil dari Polres Tebing Tinggi, 114 personil dari jajaran Pemko Tebing Tinggi, Kodim 0204/DS, Koramil 13/TT, Brimobda Polda Sumut, PT. Jasa Raharja, PMI dan Pramuka.
Adapun tema dalam operasi Ketupat Ketupat Toba 2023, "Mudik Aman Berkesan".
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Pj. Wali Kota saat menyampaikan sambutan Kapolri Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si mengatakan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2023.
Operasi Ketupat 2023 melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI-Polri Kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Pramuka dan Mitra Kamtibmas lainnya.
“Nantinya para personel tersebut akan menempati 2.787 pos, dengan rincian 1.857 pos pengamanan, 713 pos pelayanan, dan 217 pos terpadu” ujar Pj. Wali Kota membaca sambutan.
Memastikan kelancaran hari raya Idul Fitri 1444 H, serta mewujudkan “Mudik yang Aman dan Berkesan” begitu pula pada saat arus balik, terdapat beberapa penekanan untuk dipedomani dan dilaksanakan yakni,
Pertama, laksanakan tugas dengan sungguh-sungguh dan tanamkan dalam diri bahwa melakukan pengamanan dalam operasi ketupat 2023.
Kedua, mengkedepankan langkah-langkah humanis, terapkan buddy system dan pedomani SOP.
Ketiga, pastikan ketersediaan perlengkapan pribadi, sarpras dan berbagai fasilitas penunjang lainnya pada setiap pos pengamanan dan pos pelayanan terpadu.
Keempat berbagai langkah-langkah yang dilakukan pada pengamanan arus mudik juga harus diterapkan pada arus balik.
Kelima, pastikan informasi terkait kebijakan dan perkembangan situasi lalu lintas terkini tersampaikan dengan baik melalui iklan layanan masyarakat.
Keenam, perkuat sinergitas dan soliditas antara petugas pengamanan maupun stakeholder terkait.
Sementara saat jumpa pers, Pj. Wali Kota menyampaikan terkait Operasi Toba 2023, tenaga kesehatan melibatkan lebih kurang 35 personil yang ditempatkan pada 2 pos.
"Oleh karena itu, selain dari tenaga kesehatan kita perbantukan juga dari Satpol PP, Damkar, BPBD, Dishub. Itu merupakan satu kesatuan," kata Pj. Wali Kota.
Kapolres Tebing Tinggi AKBP. Andreas Luhut jaya Tampubolon, S.I.K., M.K.P. mengungkapkan Porles Tebing Tinggi menyiapkan 6 pos dengan kekuatan 2/3 dari jumlah personil Polres.
"Harapan menciptakan mudik yang keselamatan baik keselamatan penumpang maupun pengemudi serta keselamatan yang melakukan pengamanan baik dari rekan instansi terkait maupun Kepolisian," ujar Kapoles.
Kekuatan personil gabungan yang diturunkan dalam Operasi Ketupat Toba tahun 2023 di Kota Tebing Tinggi ini sebanyak 439 personil, dimana 325 personil dari Polres Tebing Tinggi, 114 personil dari jajaran Pemko Tebing Tinggi, Kodim 0204/DS, Koramil 13/TT, Brimobda Polda Sumut, PT. Jasa Raharja, PMI dan Pramuka.
Adapun tema dalam operasi Ketupat Ketupat Toba 2023, "Mudik Aman Berkesan".
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023