Kelompok kriminal bersenjata (KKB), Selasa, diduga bakar pesawat milik Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 saat berada di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Memang benar ada laporan tentang pesawat milik Susi Air yang dibakar KKB di Paro, Kabupaten Nduga," kata Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri kepada ANTARA di Jayapura.
Dijelaskan bahwa pesawat yang dipiloti Capten Philips M. berkebangsaan Selandia Baru membawa lima penumpang, termasuk seorang bayi.
Pesawat jenis Pilatus Porter terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba ke Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT.
"Dari pengecekan yang dilakukan dari udara, terlihat pesawat terbakar di ujung lapangan terbang Paro," kata Irjen Pol. Fakhiri.
Ketika ditanya kondisi pilot dan penumpang, Kapolda Papua mengaku belum dapat dipastikan.
"Belum diketahui nasib pilot beserta lima penumpang lainnya," kata Kapolda Papua.
Ia menyebutkan nama lima penumpang pesawat milik Susi Air, yaitu Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge, Meita Gwijangge, dan Wetina W.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KKB bakar pesawat milik Susi Air di Paro Kabupaten Nduga
Dijelaskan bahwa pesawat yang dipiloti Capten Philips M. berkebangsaan Selandia Baru membawa lima penumpang, termasuk seorang bayi.
Pesawat jenis Pilatus Porter terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba ke Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT.
"Dari pengecekan yang dilakukan dari udara, terlihat pesawat terbakar di ujung lapangan terbang Paro," kata Irjen Pol. Fakhiri.
Ketika ditanya kondisi pilot dan penumpang, Kapolda Papua mengaku belum dapat dipastikan.
"Belum diketahui nasib pilot beserta lima penumpang lainnya," kata Kapolda Papua.
Ia menyebutkan nama lima penumpang pesawat milik Susi Air, yaitu Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge, Meita Gwijangge, dan Wetina W.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KKB bakar pesawat milik Susi Air di Paro Kabupaten Nduga
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023