Yayasan Pesantren ( Perguruan) Tahfizd Al- Qur'an As Syafariyah, Desa Hasahatan Julu, Kecamatan Barumun Baru, Kabupaten Padang Lawas ( Palas) telah resmi miliki izin operasional.
SK izin operasional ( Nomor Statistik) sekolah perguruan tahfizd Al - Qur'an ( Pesantren As Syafariyah) ini diserahkan Kakan Kemenag Palas H. Abdul Manan, MA, melalui Kasi Pakis Sahut Martua Lubis S.Ag, kepada Ketua Yayasan Ponpes As Syafariyah Safaruddin Hasibuan SH, Rabu ( 7/12) di sekolah Ponpes setempat, siang.
SK izin operasional pesantren As Syafariah tersebut ditandatangani Direktorat Jenderal Pendidikan Agama, Kementerian Agama RI Muhammad Ali Ramdhani.
"Dengan telah terbitnya legalitas izin resmi, kiranya dapat menjadi pemacu bagi para guru dan pimpinan untuk terus berinovasi membesarkan sekolah tahfizd Al - Qur'an yang kita cintai bersama ini, agar lebih semakin maju kedepan," kata Kasi Pakis Kemenag Palas Sahut Martua Lubis S.Ag berharap dalam kutipan sambutannya diacara penyerahan izin operasional Ponpes tahfizd Al - Qur'an ini.
Ketua Yayasan Pesantren ( Perguruan) Tahfizd Al - Qur'an As Syafariyah Sutan Limbong Martua Syafaruddin Hasibuan mengucapkan terimakasih kepada Kasi Pakis Kemenag Palas Sahut Martua Lubis S.Ag atas kehadirannya diacara penyerahan izin operasional sekolah yang didirikannya tersebut.
Melalui prosesi peyerahan izin operasional sekolah pesantren ini, ia berharap, dapat mempererat hubungan silaturrahmi antara pihaknya dengan seluruh jajaran Kemenag Palas kedepan.
"Terbitnya izin operasional pesantren ini, tentunya tidak terlepas atas dukungan dorongan bapak Kakan, dan bapak Kasi Pakis Kemenag Palas. Untuk itu sekali lagi saya ucapkan terimakasih yang sebesar - sebesarnya, kiranya kebaikan saudara saudariku semua jajaran Kemenag Palas mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT, amin,"tutur Syafaruddin.
Acara serah terima izin operasional pesantren ( Perguruan) Tahfizd Al - Qur'an ini, turut dihadiri H. M Zulhaj Kurnia Nasution, Lc ( Pimpinan/ Direktur Perguruan ) dan Ali Wardana Lubis, Lc (Kepala Madrasah As Syafariyah). Disaksikan puluhan santri Ponpes setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
SK izin operasional ( Nomor Statistik) sekolah perguruan tahfizd Al - Qur'an ( Pesantren As Syafariyah) ini diserahkan Kakan Kemenag Palas H. Abdul Manan, MA, melalui Kasi Pakis Sahut Martua Lubis S.Ag, kepada Ketua Yayasan Ponpes As Syafariyah Safaruddin Hasibuan SH, Rabu ( 7/12) di sekolah Ponpes setempat, siang.
SK izin operasional pesantren As Syafariah tersebut ditandatangani Direktorat Jenderal Pendidikan Agama, Kementerian Agama RI Muhammad Ali Ramdhani.
"Dengan telah terbitnya legalitas izin resmi, kiranya dapat menjadi pemacu bagi para guru dan pimpinan untuk terus berinovasi membesarkan sekolah tahfizd Al - Qur'an yang kita cintai bersama ini, agar lebih semakin maju kedepan," kata Kasi Pakis Kemenag Palas Sahut Martua Lubis S.Ag berharap dalam kutipan sambutannya diacara penyerahan izin operasional Ponpes tahfizd Al - Qur'an ini.
Ketua Yayasan Pesantren ( Perguruan) Tahfizd Al - Qur'an As Syafariyah Sutan Limbong Martua Syafaruddin Hasibuan mengucapkan terimakasih kepada Kasi Pakis Kemenag Palas Sahut Martua Lubis S.Ag atas kehadirannya diacara penyerahan izin operasional sekolah yang didirikannya tersebut.
Melalui prosesi peyerahan izin operasional sekolah pesantren ini, ia berharap, dapat mempererat hubungan silaturrahmi antara pihaknya dengan seluruh jajaran Kemenag Palas kedepan.
"Terbitnya izin operasional pesantren ini, tentunya tidak terlepas atas dukungan dorongan bapak Kakan, dan bapak Kasi Pakis Kemenag Palas. Untuk itu sekali lagi saya ucapkan terimakasih yang sebesar - sebesarnya, kiranya kebaikan saudara saudariku semua jajaran Kemenag Palas mendapat balasan yang setimpal dari Allah SWT, amin,"tutur Syafaruddin.
Acara serah terima izin operasional pesantren ( Perguruan) Tahfizd Al - Qur'an ini, turut dihadiri H. M Zulhaj Kurnia Nasution, Lc ( Pimpinan/ Direktur Perguruan ) dan Ali Wardana Lubis, Lc (Kepala Madrasah As Syafariyah). Disaksikan puluhan santri Ponpes setempat.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022