Bupati Asahan H Surya meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan seluruh camat untuk berinovasi sehingga pelayanan dan kinerja dapat lebih baik lagi.
Permintaan tersebut merupakan permintaan yang sangat khusus dan harus diperhatikan semua OPD dan camat. Hal ini disampaikan Bupati saat membuka rapat koordinasi Pemerintahan (Rakorpem) di aula Melati Pemkab Asahan, Rabu (10/08).
“Inovasi daerah ini harus dilakukan, pasalnya hal ini menjadi perhatian yang khusus,” demikian kata Bupati di hadapan OPD dan camat.
Bupati menjelaskan sudah beberapa kecamatan, kelurahan dan OPD yang melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Bupati mencontohkan Kecamatan Aek Kuasan yang telah berinovasi dalam membuat Aplikasi Pendataan COVID-19.
Selain itu, Bupati juga kembali menekankan kepada seluruh peserta rakorpem untuk selalu patuh dan taat dalam melaksanakan 3T yaitu Tertib Administrasi, Tertib Anggaran, dan Tertib dalam menjalankan tugas. Hal ini merupakan instruksi Bupati untuk mencapai visi dan misi Pemkab Asahan.
“Saya minta saudara saudara dalam menjalankan tugas harus ingat 3T,” tegas Bupati yang didampingi Wakil Bupati Asahan, Taufik ZA Siregar
Rakorpem dijelaksan bertujuan sebagai media koordinasi antar pimpinan dan seluruh OPD di Kabupaten Asahan dalam rangka menyampaikan informasi dan hambatan yang dihadapi dalam menjalankan roda pemerintahan.
Bupati juga menekankan kepada stafnya sejumlah kasus untuk segera ditangani. Diantaranya perlindungan terhadap anak korban pelecehan seksual. OPD yang membidanginya bekerjasama dengan Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Asahan untuk memastikan hak anak sebagai korban dapat terlindungi.
Kemudian kasus stunting di Kabupaten Asahan yang menjadi isu penting dalam dunia kesehatan anak, untuk menjadi perhatian bersama agar dapat diminimalisir bahkan terbebas. Selanjutnya Bupati juga meminta perkembangan pelaksanaan pilkades dan persiapan rangkaian pelaksanaan HUT RI.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Permintaan tersebut merupakan permintaan yang sangat khusus dan harus diperhatikan semua OPD dan camat. Hal ini disampaikan Bupati saat membuka rapat koordinasi Pemerintahan (Rakorpem) di aula Melati Pemkab Asahan, Rabu (10/08).
“Inovasi daerah ini harus dilakukan, pasalnya hal ini menjadi perhatian yang khusus,” demikian kata Bupati di hadapan OPD dan camat.
Bupati menjelaskan sudah beberapa kecamatan, kelurahan dan OPD yang melakukan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Bupati mencontohkan Kecamatan Aek Kuasan yang telah berinovasi dalam membuat Aplikasi Pendataan COVID-19.
Selain itu, Bupati juga kembali menekankan kepada seluruh peserta rakorpem untuk selalu patuh dan taat dalam melaksanakan 3T yaitu Tertib Administrasi, Tertib Anggaran, dan Tertib dalam menjalankan tugas. Hal ini merupakan instruksi Bupati untuk mencapai visi dan misi Pemkab Asahan.
“Saya minta saudara saudara dalam menjalankan tugas harus ingat 3T,” tegas Bupati yang didampingi Wakil Bupati Asahan, Taufik ZA Siregar
Rakorpem dijelaksan bertujuan sebagai media koordinasi antar pimpinan dan seluruh OPD di Kabupaten Asahan dalam rangka menyampaikan informasi dan hambatan yang dihadapi dalam menjalankan roda pemerintahan.
Bupati juga menekankan kepada stafnya sejumlah kasus untuk segera ditangani. Diantaranya perlindungan terhadap anak korban pelecehan seksual. OPD yang membidanginya bekerjasama dengan Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Asahan untuk memastikan hak anak sebagai korban dapat terlindungi.
Kemudian kasus stunting di Kabupaten Asahan yang menjadi isu penting dalam dunia kesehatan anak, untuk menjadi perhatian bersama agar dapat diminimalisir bahkan terbebas. Selanjutnya Bupati juga meminta perkembangan pelaksanaan pilkades dan persiapan rangkaian pelaksanaan HUT RI.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022