Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan menyatakan sebanyak 83 jamaah calon haji (calhaj) asal wilayah ini akan berangkat Ke Tanah Suci pada musim haji 2022 ini.

"Semula kuota sebanyak 86 calhaj dan cadangan 20 orang," kata Edi Gustian, Kabid Haji dan Umroh Kemenag Tapsel, kepada ANTARA, Jumat (27/5).

Namun enam orang dari 86 calhaj membatalkan berangkat. Alasan akibat faktor usia ada salah satu pasangan nya di atas 65 tahun, dan ada meninggal dunia.

"Kuota kosong dikembalikan ke Provinsi Sumut. Namun, mengisi 196 kekosongan kuota se Sumatera Utara, Tapsel dapat porsi tiga orang dari cadangan sehingga total 83 calhaj," katanya.

Dikatakan ada sebanyak 185 jemaah calhaj Tapsel tertunda akibat dampak COVID-19 tahun 2020 dan tahun 2021. Namun akibat kebijakan Arab Saudi terkait pembatasan usia dan aturan Kemenag kuota 45 persen, jumlah nya jauh berkurang.

Kemudian, sejauh ini, kata dia, belum diketahui jadwal keberangkatan 83 calhaj tersebut berhubung belum ada pencabutan kloter (kelompok terbang).

"Kita juga masih menunggu jadwal kapan berangkat dan bergabung pada kloter mana. Yang jelas ada pemberitahuan nantinya," ujarnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022