Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan Duta Besar Republik Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek di Jakarta, Kamis, membahas rencana latihan bersama AD dua negara.

"Latihan bersama itu merupakan salah satu cara meningkatkan kerja sama Indonesia dan Ceko, terutama bidang militer," kata Dinas Penerangan TNI AD dalam siaran tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis.

Rencana menggelar latihan bersama itu dibahas oleh Kasad dan Dubes Ceko saat keduanya bertemu di Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta.

Dubes Ceko, dalam kunjungannya ke Mabesad, juga membahas upaya lain yang dapat dilakukan oleh dua negara untuk meningkatkan kerja sama militer Indonesia dan Ceko, di antaranya pengembangan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

Dalam pertemuan di Mabesad itu, Jenderal Dudung turut menyampaikan harapannya ada program lain yang dapat dilakukan oleh dua negara, misalnya pertukaran taruna dan perwira, serta penelitian dan pengembangan bidang militer.

"Atas harapan dan keinginan Kasad tersebut, Duta Besar Republik Ceko langsung merespons dengan sangat antusias," kata Dinas Penerangan TNI AD.

Baca juga: Kasad ingatkan bahaya radikal di hadapan 2.655 prajurit TNI AD

Dubes Ceko, menurut Dispenad, langsung memerintahkah jajarannya merencanakan program pendidikan yang dapat dilakukan oleh AD dua negara.

Kedatangan Dubes Ceko di Mabesad, Kamis, disambut langsung oleh Jenderal Dudung yang didampingi oleh para asisten Kasad.

Sementara itu, Dubes Jaroslav didampingi oleh Asisten Kedubes Republik Ceko Jana Horcickova.

Di halaman dalam Mabesad, Dubes Jaroslav menerima upacara penerimaan jajar kehormatan dari para prajurit TNI AD.

Indonesia dan Republik Ceko telah menjalin hubungan diplomatik sejak 1992. Namun, kerja sama itu telah terjalin sejak 1950-an saat negara Eropa Tengah itu masih tergabung dalam Republik Sosialis Cekoslowakia.

Kerja sama dua negara terjalin di berbagai bidang, termasuk di antaranya bidang militer dan pertahanan. Ceko merupakan salah satu negara di Eropa Tengah yang unggul dalam teknologi komunikasi dan sistem radar, khususnya untuk penggunaan bidang militer.

Terkait dengan itu, Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra pada tahun lalu sempat berkunjung ke Republik Ceko untuk membahas kerja sama alih teknologi, terutama untuk pengembangan sistem radar.

Pewarta: Genta Tenri Mawangi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022