Kapolres Batubara perbaiki sepeda milik janda pencari sisa panen padi

Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH MH memperbaiki sepeda milik seorang janda pencari sisa panen padi Nek Sumini, Senin (17/1).

 

Perbaikan sepeda itu ketika AKBP Ikhwan bersama Wakapolres Kompol Rudi Chandra SH MM dan Seketaris Komunitas Sedekah Jumat Suheri berolahraga bersepeda tak sengaja bertemu dengan wanita renta berusia 87 tahun.

 

"Awalnya, melihat ada seorang nenek tengah kesulitan menaiki sepeda miliknya. Kemudian mendatangi sambil menayakan kenapa dengan sepedanya?," tanya mantan Kapolres Belawan ini kepada Nek Sumini.

Baca juga: Respon cepat, Kapolres Batubara mutasi personel memaki wartawan

 

Nek Sumini yang kaget ditanya oleh bapak polisi menjawab, mau pergi mencari sisa panen padi untuk kebutuhan hidup karena suami sudah lama meninggal dunia. 

 

"Maklum lah pak, sepeda ini sudah tua jadi banyak rusak. Mau diperbaiki belum ada uang. Bersyukur bisa makan saja, alhamdulilah," celoteh Nek Sumini. 

 

AKBP Ikhwan mendengar hal tersebut menawarkan membelikan sepeda baru untuk Nek Sumini. Nek Sumini yang ditawarkan dibelikan sepeda baru menolaknya dengan halus. 

 

"Tidak usah dibelikan baru, pak. Sepeda ini peninggalan almarhum suami yang digunakan mencari sisa panen padi," ucap warga Desa Pulau Sejuk, Kecamatan Datuk Limapuluh.

 

Di sana, pendiri/pembina komunitas sedekah jumat memperkenalkan bahwa dirinya Kapolres Batubara dan ingin memperbaiki sepeda Nek Sumini.

 

Nek Sumini mengetahui bahwa yang menawarkan untuk membelikan sepeda baru adalah Kapolres Batubara sontak terkejut. Dia pun menerima sepeda diperbaiki.

 

"Terimakasih atas kebaikan bapak. Akhirnya sepeda sudah tidak layak dapat dipergunakan," ungkap Nek Sumini menyampaikan ucapan syukur.

 

Sementara AKBP Ikhwan Lubis mengatakan perbaikan sepeda untuk Nek Sumini merupakan bentuk kepedulian sesama, terlebih lagi kaum duafa yang selama dilakukannya.

 

"Saya sangat perihatin serta kagum dengan Nek Sumini. Beliau naik sepeda sejauh 20 kilometer mencari sisa panen padi untuk dijual dan makan sehari-hari. Dengan keikhlasannya mengais rezeki hingga sekarang masih diberi umur panjang oleh allah swt. Selain memperbaiki sepeda, kita berikan santunan. Semoga bermanfaat bagi penerima," pungkasnya.