Politeknik Pariwisata Medan bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Utara sepakat bekerja sama untuk meningkatkan sumber daya manusia pariwisata di daerah itu.
"Kerja samanya melalui pengabdian masyarakat di daerah atau desa wisata yang sedang menjadi prioritas pengembangan oleh Pemprov Sumut," ujar Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Anwari Masatip, di Medan, Senin (29/11).
Dia mengatakan itu usai Poltekpar Medan melakukan kesepakatan dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut di Poltekpar Medan.
Menurut dia, target dalam pengabdian masyarakat itu adalah mengembangkan sumber daya manusia (SDM) dan potensi desa wisata di daerah Langkat.
Baca juga: Poltekpar Medan dukung Desa Wisata Denai Lama dan Pematang Johar
Pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan seperti pelatihan pembuatan dendeng jantung pisang untuk meningkatkan perekonomian keluarga di Desa Bukit Lawang, Kecamatan Bahorok yang merupakan desa wisata.
Kemudian pelatihan kebersihan dan sanitasi makanan dan minuman bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah di Desa Sei Serdang, Kecamatan Batang Serangan.
Sosialisasi sadar wisata dalam rangka penyelenggaraan kepariwisataan di Desa Wisata Rumah Galuh Kecamatan Sei Bingai.
Pelatihan pemandu wisata tingkat dasar terhadap masyarakat pariwisata di Desa Jaring Halus, Kecamatan Secanggang dan penerapan sapta pesona di Desa Pematang Serai.
Serta pelayanan peningkatan kompetensi receptionist pada akomodasi komersial di Desa Namo Sialang, Batang Serangan dan pelatihan bahasa Inggris pariwisata di Kawasan Desa Pantai Jigo Pangkalan Susu.
"Sebagai salah satu institusi pendidikan, Poltekpar Medan wajib menjunjung tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat seperti yang akan dilakukan di kawasan wisata Langkat," katanya.
Pengabdian masyarakat di kawasan wisata Langkat yang akan dilakukan para dosen Poltekpar Medan juga merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap program pariwisata pemerintah.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, Zumri Sulthony menyebutkan kolaborasi sangat penting dalam pengembangan sumber daya manusia pariwisata.
"Disbudpar Sumut yakin kolaborasi dengan Poltekpar Medan adalah pilihan yang tepat untuk peningkatan kualitas SDM pariwisata, khususnya di daerah Langkat," ujar Zumri Sulthony.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Kerja samanya melalui pengabdian masyarakat di daerah atau desa wisata yang sedang menjadi prioritas pengembangan oleh Pemprov Sumut," ujar Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Anwari Masatip, di Medan, Senin (29/11).
Dia mengatakan itu usai Poltekpar Medan melakukan kesepakatan dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut di Poltekpar Medan.
Menurut dia, target dalam pengabdian masyarakat itu adalah mengembangkan sumber daya manusia (SDM) dan potensi desa wisata di daerah Langkat.
Baca juga: Poltekpar Medan dukung Desa Wisata Denai Lama dan Pematang Johar
Pengabdian masyarakat yang akan dilaksanakan seperti pelatihan pembuatan dendeng jantung pisang untuk meningkatkan perekonomian keluarga di Desa Bukit Lawang, Kecamatan Bahorok yang merupakan desa wisata.
Kemudian pelatihan kebersihan dan sanitasi makanan dan minuman bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah di Desa Sei Serdang, Kecamatan Batang Serangan.
Sosialisasi sadar wisata dalam rangka penyelenggaraan kepariwisataan di Desa Wisata Rumah Galuh Kecamatan Sei Bingai.
Pelatihan pemandu wisata tingkat dasar terhadap masyarakat pariwisata di Desa Jaring Halus, Kecamatan Secanggang dan penerapan sapta pesona di Desa Pematang Serai.
Serta pelayanan peningkatan kompetensi receptionist pada akomodasi komersial di Desa Namo Sialang, Batang Serangan dan pelatihan bahasa Inggris pariwisata di Kawasan Desa Pantai Jigo Pangkalan Susu.
"Sebagai salah satu institusi pendidikan, Poltekpar Medan wajib menjunjung tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi yang terdiri dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada masyarakat seperti yang akan dilakukan di kawasan wisata Langkat," katanya.
Pengabdian masyarakat di kawasan wisata Langkat yang akan dilakukan para dosen Poltekpar Medan juga merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap program pariwisata pemerintah.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, Zumri Sulthony menyebutkan kolaborasi sangat penting dalam pengembangan sumber daya manusia pariwisata.
"Disbudpar Sumut yakin kolaborasi dengan Poltekpar Medan adalah pilihan yang tepat untuk peningkatan kualitas SDM pariwisata, khususnya di daerah Langkat," ujar Zumri Sulthony.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021