Frank Williams, pendiri dan mantan kepala tim Williams F1, meninggal pada usia 79 tahun pada Minggu.
"Setelah masuk ke rumah sakti pada Jumat, Sir Frank, meninggal dunia dengan tenang pagi ini ditemani keluarganya," demikian pernyataan Williams Racing.
Williams dan putrinya, Claire tak lagi terlibat dalam operasi sehari-hari tim yang bermarkas di Inggris yang pernah dominan di masanya itu setelah dijual ke perusahaan asal AS Dorilton Capital.
Baca juga: F1: Latifi kemungkinan bertahan di Williams musim depan
Williams menggunakan kursi roda sejak lumpuh karena kecelakaan mobil di Prancis pada 1986. Dia dirawat di rumah sakit pada 2016 karena pneumonia dan terulang lagi pada Desember tahun lalu.
"Dia adalah raksasa sebenarnya dari olahraga ini yang mengatasi tantangan-tantangan paling sulit di kehidupan dan bertarung setiap hari untuk menang di atas dan di luar trek," kata CEO F1 Stefano Domenicali.
"Capaian dan kepribadiannya yang luar biasa akan selalu terukur dalam olahraga kita selamanya. Saya turut berduka dengan seluruh keluarga Williams dan teman-teman mereka di saat yang sulit ini."
Ketika Williams masih menjabat team principal, timnya memenangi sembilan gelar konstruktor dan tujuh gelar juara dunia pebalap, paling terkini dipersembahkan oleh pebalap Kanada Jacques Villeneuve pada 1997, demikian Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Setelah masuk ke rumah sakti pada Jumat, Sir Frank, meninggal dunia dengan tenang pagi ini ditemani keluarganya," demikian pernyataan Williams Racing.
Williams dan putrinya, Claire tak lagi terlibat dalam operasi sehari-hari tim yang bermarkas di Inggris yang pernah dominan di masanya itu setelah dijual ke perusahaan asal AS Dorilton Capital.
Baca juga: F1: Latifi kemungkinan bertahan di Williams musim depan
Williams menggunakan kursi roda sejak lumpuh karena kecelakaan mobil di Prancis pada 1986. Dia dirawat di rumah sakit pada 2016 karena pneumonia dan terulang lagi pada Desember tahun lalu.
"Dia adalah raksasa sebenarnya dari olahraga ini yang mengatasi tantangan-tantangan paling sulit di kehidupan dan bertarung setiap hari untuk menang di atas dan di luar trek," kata CEO F1 Stefano Domenicali.
"Capaian dan kepribadiannya yang luar biasa akan selalu terukur dalam olahraga kita selamanya. Saya turut berduka dengan seluruh keluarga Williams dan teman-teman mereka di saat yang sulit ini."
Ketika Williams masih menjabat team principal, timnya memenangi sembilan gelar konstruktor dan tujuh gelar juara dunia pebalap, paling terkini dipersembahkan oleh pebalap Kanada Jacques Villeneuve pada 1997, demikian Reuters.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021