Inter Milan cuma bermain imbang 2-2 melawan Atalanta setelah gagal memanfaatkan hadiah tendangan penalti di pengujung laga pekan keenam Liga Italia di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).
Inter mendapat hadiah tendangan penalti pada menit ke-85 setelah Merih Demiral divonis melakukan pelanggaran handball di dalam area terlarang oleh wasit Fabio Maresca yang dikonfirmasi VAR.
Tendangan penalti dihadapi oleh Federico Dimarco, tetapi eksekusi bek sayap itu malah menghantam mistar gawang dan bola berakhir mendarat di tribun Giuseppe Meazza.
Inter bahkan cukup beruntung sebab tiga menit kemudian, VAR mengambil keputusan lain yang menganulir gol Roberto Piccoli untuk Atalanta lantaran bola terlanjur sudah lebih dulu meninggalkan lapangan dalam proses serangan.
Baca juga: Liga Italia: Lazio masih beradaptasi dengan taktik besutan Maurizio Sarri
Hasil imbang 2-2 membuat Inter tak beranjak dari posisi ketiga klasemen dengan 14 poin setelah disalip rival sekotanya AC Milan (16) yang menang di laga lebih awal, sementara Atalanta (11) masih menduduki peringkat kelima, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Tim besutan Simone Inzaghi sebelumnya memimpin cepat melalui gol Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan silang akurat kiriman Nicolo Barella saat pertandingan baru berusia lima menit.
Namun keunggulan itu raib pada menit ke-30 saat Ruslan Malinovskyi melepaskan tembakan jarak jauh yang sama sekali gagal dijangkau oleh kiper Samir Handanovic.
Delapan menit berselang Atalanta justru sukses berbalik memimpin setelah penyelamatan tak sempurna Handanovic atas tembakan Malinovskyi membuat bola liar disambar oleh Rafael Toloi demi mengoyak gawang tuan rumah.
Malinovskyi jadi pemain paling berpengaruh bagi Atalanta dan dua kali nyaris menambah keunggulan mereka dalam enam menit awal babak kedua jika saja tembakannya tak dimentahkan Handanovic atau tendangan bebasnya tak membentur tiang gawang.
Yang terjadi kemudian, Inter perlahan-lahan bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan melalui sontekan Edin Dzeko menyambar bola muntah hasil tembakan Dimarcos yang tak dihentikan sempurna oleh kiper Juan Musso.
Kedua tim sama-sama nyaris meraih kemenangan tetapi penalti Dimarco untuk Inter gagal dan gol Piccolli dianulir VAR, memaksa skor 2-2 bertahan hingga bubaran.
Inter selanjutnya akan melawat ke Stadion MAPEI menghadapi Sassuolo pada Sabtu pekan depan dan sehari kemudian Atalanta menjamu AC Milan di Stadion Gewiss.
Sebelum itu, kedua tim akan tampil di lanjutan fase grup Liga Champions, saat Inter terbang ke Ukraina melawan Shakhtar Donetsk pada Selasa dan Atalanta menjamu wakil Swiss Young Boys di Italia sehari berselang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Inter mendapat hadiah tendangan penalti pada menit ke-85 setelah Merih Demiral divonis melakukan pelanggaran handball di dalam area terlarang oleh wasit Fabio Maresca yang dikonfirmasi VAR.
Tendangan penalti dihadapi oleh Federico Dimarco, tetapi eksekusi bek sayap itu malah menghantam mistar gawang dan bola berakhir mendarat di tribun Giuseppe Meazza.
Inter bahkan cukup beruntung sebab tiga menit kemudian, VAR mengambil keputusan lain yang menganulir gol Roberto Piccoli untuk Atalanta lantaran bola terlanjur sudah lebih dulu meninggalkan lapangan dalam proses serangan.
Baca juga: Liga Italia: Lazio masih beradaptasi dengan taktik besutan Maurizio Sarri
Hasil imbang 2-2 membuat Inter tak beranjak dari posisi ketiga klasemen dengan 14 poin setelah disalip rival sekotanya AC Milan (16) yang menang di laga lebih awal, sementara Atalanta (11) masih menduduki peringkat kelima, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Tim besutan Simone Inzaghi sebelumnya memimpin cepat melalui gol Lautaro Martinez yang memanfaatkan umpan silang akurat kiriman Nicolo Barella saat pertandingan baru berusia lima menit.
Namun keunggulan itu raib pada menit ke-30 saat Ruslan Malinovskyi melepaskan tembakan jarak jauh yang sama sekali gagal dijangkau oleh kiper Samir Handanovic.
Delapan menit berselang Atalanta justru sukses berbalik memimpin setelah penyelamatan tak sempurna Handanovic atas tembakan Malinovskyi membuat bola liar disambar oleh Rafael Toloi demi mengoyak gawang tuan rumah.
Malinovskyi jadi pemain paling berpengaruh bagi Atalanta dan dua kali nyaris menambah keunggulan mereka dalam enam menit awal babak kedua jika saja tembakannya tak dimentahkan Handanovic atau tendangan bebasnya tak membentur tiang gawang.
Yang terjadi kemudian, Inter perlahan-lahan bangkit dan berhasil menyamakan kedudukan melalui sontekan Edin Dzeko menyambar bola muntah hasil tembakan Dimarcos yang tak dihentikan sempurna oleh kiper Juan Musso.
Kedua tim sama-sama nyaris meraih kemenangan tetapi penalti Dimarco untuk Inter gagal dan gol Piccolli dianulir VAR, memaksa skor 2-2 bertahan hingga bubaran.
Inter selanjutnya akan melawat ke Stadion MAPEI menghadapi Sassuolo pada Sabtu pekan depan dan sehari kemudian Atalanta menjamu AC Milan di Stadion Gewiss.
Sebelum itu, kedua tim akan tampil di lanjutan fase grup Liga Champions, saat Inter terbang ke Ukraina melawan Shakhtar Donetsk pada Selasa dan Atalanta menjamu wakil Swiss Young Boys di Italia sehari berselang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021