Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, menyebut kegiatan pengenalan kehidupan kampus mahasiswa baru (PKKMB) bisa menguatkan rasa berbangsa dan bernegara.

"Rasa nasionalisme harus ditumbuhkan agar bangsa ini mampu hadapi beragam tantangan dan ancaman," tegas Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman di Medan, Jumat (3/9). 

Hal ini dikatakan Aulia dihadapan 30 mahasiswa baru Universitas Katolik Santo Thomas dihadiri Rektor Prof Sihol Situngkir, dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah I Sumut Prof Dr Ibnu Hajar.

Ia mencontohkan, beberapa ancaman yang nyata dan secara terang- terangan telah dirasakan bangsa Indonesia dalam 1,5 terakhir, yakni pandemi COVID-19.

Belum lagi ancaman terorisme, radikalisme, separatisme, korupsi, disintegrasi, termasuk penyalahgunaan narkoba yang kian memprihatinkan.

"Jika ini terus kita biarkan, maka bangsa ini akan menuai badai kehancuran. Untuk itu kita hadir di sini dalam menguatkan kembali nilai luhur kebangsaan kita," terang dia.

Selain itu, Aulia juga mengucapkan selamat bagi para mahasiswa baru yang kini resmi menjadi bagian dari civitas akademika Universitas Katolik Santo Thomas.

"Kami ingin mahasiswa baru Unika Santo Thomas mampu mengambil nilai positif dari kegiatan PKKMB ini," tuturnya.

"Jadikan kegiatan ini sebagai awal yang indah dalam mengarungi kehidupan sebagai mahasiswa hingga wisuda," kata Wakil Wali Kota.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021