Legenda sepak bola Italia, Christian Vieri mengatakan bahwa Inter Milan kini berada di atas Juventus ketika klub asal Turin tersebut ditinggal Cristiano Ronaldo untuk kembali ke Manchester United.
Vieri adalah salah satu striker legendaris Serie A, dengan pengalamannya membela berbagai klub seperti Atalanta, Juventus, Inter Milan, hingga Fiorentina. Dia juga merupakan andalan timnas Italia pada eranya dari 1997 sampai 2005.
Kepergian Ronaldo mulai terasa di lini serang Juventus musim ini. Si Nyonya Tua pun membuka musim Seria A 2021/22 dengan hasil mengecewakan karena mereka kalah tipis dari Empoli dengan skor, 0-1.
"Siapa yang akan menjadi Scudetto? Sebelum Cristiano Ronaldo pergi saya mengatakan: Lini serang Juventus lebih kuat, Juve lebih kuat. Sekarang saya lebih mengunggulkan Inter," tulis Vieri di Gazetta dello Sport pada Kamis.
Baca juga: Juventus kontrak Moise Kean dengan status pinjaman dari Everton
"Ketika saya mendengar bahwa Dybala, Morata dan Chiesa akan memberikan sesuatu yang lebih, maka saya akan bilang: tidak."
"Anda selalu memberikan lebih, ketika Ronaldo (Brazil) meninggalkan Inter, bukan berarti saya tidak memberikan hal lebih," ujar mantan penyerang Inter itu.
"Hanya saja, saya tidak bisa melakukan yang lebih dari sebelumnya (ketika masih ada Ronaldo)," sambung Vieri saat menjelaskan ketika Inter ditinggal penyerang legendaris Brazil tersebut.
Vieri mengatakan bahwa penyerang baru Juventus, Moise Kean tidak menjadi pengganti yang sepadan untuk Ronaldo.
Sedangkan Inter, bisa mendapatkan penyerang berpengalaman dalam diri Edin Dzeko setelah menjual Romelu Lukaku ke Chelsea.
"Ketika Ronaldo pergi, tidak ada pilihan yang lebih baik. Orang lain harus mencetak gol yang dia cetak, Kean? Saya tidak berpikir begitu, tetapi Anda harus menilai dia setelah musim ini selesai."
"Lukaku? Dia tidak tergantikan, titik. Namun, Inter telah mengambil Dzeko, seorang pemain yang diinginkan pelatih, dan ini tidak luar biasa, tetapi dia strategis."
Rival sekota Inter, AC Milan berhasil mendapatkan Olivier Giroud dan AS Roma mampu membawa Tammy Abraham.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Vieri adalah salah satu striker legendaris Serie A, dengan pengalamannya membela berbagai klub seperti Atalanta, Juventus, Inter Milan, hingga Fiorentina. Dia juga merupakan andalan timnas Italia pada eranya dari 1997 sampai 2005.
Kepergian Ronaldo mulai terasa di lini serang Juventus musim ini. Si Nyonya Tua pun membuka musim Seria A 2021/22 dengan hasil mengecewakan karena mereka kalah tipis dari Empoli dengan skor, 0-1.
"Siapa yang akan menjadi Scudetto? Sebelum Cristiano Ronaldo pergi saya mengatakan: Lini serang Juventus lebih kuat, Juve lebih kuat. Sekarang saya lebih mengunggulkan Inter," tulis Vieri di Gazetta dello Sport pada Kamis.
Baca juga: Juventus kontrak Moise Kean dengan status pinjaman dari Everton
"Ketika saya mendengar bahwa Dybala, Morata dan Chiesa akan memberikan sesuatu yang lebih, maka saya akan bilang: tidak."
"Anda selalu memberikan lebih, ketika Ronaldo (Brazil) meninggalkan Inter, bukan berarti saya tidak memberikan hal lebih," ujar mantan penyerang Inter itu.
"Hanya saja, saya tidak bisa melakukan yang lebih dari sebelumnya (ketika masih ada Ronaldo)," sambung Vieri saat menjelaskan ketika Inter ditinggal penyerang legendaris Brazil tersebut.
Vieri mengatakan bahwa penyerang baru Juventus, Moise Kean tidak menjadi pengganti yang sepadan untuk Ronaldo.
Sedangkan Inter, bisa mendapatkan penyerang berpengalaman dalam diri Edin Dzeko setelah menjual Romelu Lukaku ke Chelsea.
"Ketika Ronaldo pergi, tidak ada pilihan yang lebih baik. Orang lain harus mencetak gol yang dia cetak, Kean? Saya tidak berpikir begitu, tetapi Anda harus menilai dia setelah musim ini selesai."
"Lukaku? Dia tidak tergantikan, titik. Namun, Inter telah mengambil Dzeko, seorang pemain yang diinginkan pelatih, dan ini tidak luar biasa, tetapi dia strategis."
Rival sekota Inter, AC Milan berhasil mendapatkan Olivier Giroud dan AS Roma mampu membawa Tammy Abraham.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021