Gempa bumi dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Calang, Kabupaten Aceh Jaya, Aceh, pada Senin malam (24/5) pukul 22.05 WIB.
Berdasarkan informasi yang dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui laman www.bmkg.go.id, gempa terjadi di kedalaman 49 km pada koordinat 4.34 LU dan 95.26 BT.
Lokasi gempa diketahui berada di laut, 48 kilometer (km) arah barat daya Kabupaten Aceh Jaya.
Baca juga: Gempa magnitudo 5,2 guncang Bengkulu
Getaran gempa dirasakan di sekitar wilayah Banda Aceh dan Nagan Raya dalam skala II hingga III Modified Mercalli Intensity (MMI), serta wilayah Aceh Jaya dalam skala III MMI.
Skala Mercalli merupakan salah satu satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi, terutama jika tidak terdapat peralatan sesimometer di tempat kejadian.
Pada skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Sedangkan dalam skala III, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Tidak dilaporkan potensi tsunami akibat gempa tersebut, namun BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada atas kemungkinan gempa susulan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Berdasarkan informasi yang dirilis Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melalui laman www.bmkg.go.id, gempa terjadi di kedalaman 49 km pada koordinat 4.34 LU dan 95.26 BT.
Lokasi gempa diketahui berada di laut, 48 kilometer (km) arah barat daya Kabupaten Aceh Jaya.
Baca juga: Gempa magnitudo 5,2 guncang Bengkulu
Getaran gempa dirasakan di sekitar wilayah Banda Aceh dan Nagan Raya dalam skala II hingga III Modified Mercalli Intensity (MMI), serta wilayah Aceh Jaya dalam skala III MMI.
Skala Mercalli merupakan salah satu satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi, terutama jika tidak terdapat peralatan sesimometer di tempat kejadian.
Pada skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Sedangkan dalam skala III, getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Tidak dilaporkan potensi tsunami akibat gempa tersebut, namun BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada atas kemungkinan gempa susulan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021