Wali Kota Binjai Amir Hamzah meninjau penyuntikan vaksin bagi 750 guru yang berada di bawah naungan dinas pendidikan yang digelar di Gedung Olahraga (GOR) Binjai, Selasa (18/5).
Dalam peninjauan itu Amir Hamzah juga didampingi Kepolres AKBP Romadhoni Sutardjo SIK, Dandim 0203/Lkt Letkol Inf Wisnu Joko Saputro, Kepala Kejari M Husein Admadja SH MH, Plt Ketua Pengadilan Negeri Binjai M Nazir SH, M.H serta forkopimda lainnya.
Amir Hamzah mengatakan pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik ini akan dibagi menjadi dua tahapan. Dirinya menjelaskan vaksinasi tahap pertama ini akan diperuntukkan/prioritaskan bagi guru dan tenaga pendidik Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca juga: Wali Kota Binjai dengarkan pengarahan Presiden Joko Widodo
"Prioritas vaksinasi tahap pertama ini untuk tenaga guru ASN yang berusia 55-60 tahun. Untuk tahap kedua akan dilakukan 14 hari kedepannya," ujarnya.
Amir menambahkan terbatasnya jumlah vaksin dari pemerintah pusat kepada kabupaten/kota sehingga pemberian vaksin dilakukan berdasarkan skala prioritas seperti pelayanan publik, TNI, Polri, tenaga medis dan hari ini diberikan kepada guru dan tenaga pendidik.
"Walaupun ini belum mencukupi untuk vaksinasi terhadap semua tenaga guru yang ada di kota Binjai, pemerintah pusat akan secara bertahap memberikan vaksin ini kepada kita semua untuk menjaga kekebalan tubuh," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sri Ulina Ginting menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk Pemerintah Kota Binjai atas terlaksananya vaksinasi bagi guru dan tenaga pendidik.
"Ini adalah suatu hal yang sangat luar biasa. Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh para guru-guru kita," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Dalam peninjauan itu Amir Hamzah juga didampingi Kepolres AKBP Romadhoni Sutardjo SIK, Dandim 0203/Lkt Letkol Inf Wisnu Joko Saputro, Kepala Kejari M Husein Admadja SH MH, Plt Ketua Pengadilan Negeri Binjai M Nazir SH, M.H serta forkopimda lainnya.
Amir Hamzah mengatakan pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik ini akan dibagi menjadi dua tahapan. Dirinya menjelaskan vaksinasi tahap pertama ini akan diperuntukkan/prioritaskan bagi guru dan tenaga pendidik Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca juga: Wali Kota Binjai dengarkan pengarahan Presiden Joko Widodo
"Prioritas vaksinasi tahap pertama ini untuk tenaga guru ASN yang berusia 55-60 tahun. Untuk tahap kedua akan dilakukan 14 hari kedepannya," ujarnya.
Amir menambahkan terbatasnya jumlah vaksin dari pemerintah pusat kepada kabupaten/kota sehingga pemberian vaksin dilakukan berdasarkan skala prioritas seperti pelayanan publik, TNI, Polri, tenaga medis dan hari ini diberikan kepada guru dan tenaga pendidik.
"Walaupun ini belum mencukupi untuk vaksinasi terhadap semua tenaga guru yang ada di kota Binjai, pemerintah pusat akan secara bertahap memberikan vaksin ini kepada kita semua untuk menjaga kekebalan tubuh," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sri Ulina Ginting menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk Pemerintah Kota Binjai atas terlaksananya vaksinasi bagi guru dan tenaga pendidik.
"Ini adalah suatu hal yang sangat luar biasa. Hari ini adalah hari yang ditunggu-tunggu oleh para guru-guru kita," ujarnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021