Naposo Nauli Bulung (NNB) Sipagimbar, Kecamatan SD. Hole, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) ngamuk. Empat meja judi ikan-ikan mereka angkat paksa dari warung lalu dibakar di depan umum di wilayah itu.
"Aksi sweping judi ikan-ikan ini dilakukan bersama belasan anggota NNB usai Shalat Jumat tadi siang," kata Ketua NNB Sipagimbar Muhklis Efendi Rambe menghubungi ANTARA, Jumat (7/6) malam.
Didampingi Sekretaris NNB Sipagimbar Riski Sahwin Hasibuan, Muhklis, menjelaskan bahwa aksi yang mereka lakukan sebagai puncak keresahan warga dan tokoh-tokoh atas keberadaan judi ikan-ikan itu.
Baca juga: Polisi gerebek lokasi judi tembak ikan di Medan
"Ini bentuk kekesalan, soalnya beberapa waktu lalu kami (NNB dan Tokoh-tokoh masyarakat) sudah memohon pihak-pihak kecamatan agar permainan meja judi ikan-ikan yang sudah semakin meresahkan warga agar ditutup, pencuri semakin merajalela," katanya.
Sayangnya setelah sempat berhenti namun beroperasi lagi seakan permohonan peringatan para warga itu dianggap angin lalu, "akhirnya kami warga mengangkat serta mengumpul paksa 4 meja judi ikan-ikan dari warung UMrp, J. Mrp dan G. Srg.
"Empat meja judi yang kami angkat paksa dari warung pengelolanya tiga unit di Kelurahan Sipagimbar, satu unit di Lingkungan Mandala Aek Horsik, Desa Sidapdap Simanosor menggunakan dua mobil bak terbuka lalu kami bawa dan kumpul ke Pasar Sipagimbar lalu dibakar, " katanya.
Keempat meja judi ikan-ikan yang sempat empat kali diangkat keluar masuk daerah itu dikarenakan ancaman warga dan diangkat di obrak-abrik dan lalu dibakar selesai berbuka puasa tadi menjadi tontonan banyak warga yang mengetahuinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Aksi sweping judi ikan-ikan ini dilakukan bersama belasan anggota NNB usai Shalat Jumat tadi siang," kata Ketua NNB Sipagimbar Muhklis Efendi Rambe menghubungi ANTARA, Jumat (7/6) malam.
Didampingi Sekretaris NNB Sipagimbar Riski Sahwin Hasibuan, Muhklis, menjelaskan bahwa aksi yang mereka lakukan sebagai puncak keresahan warga dan tokoh-tokoh atas keberadaan judi ikan-ikan itu.
Baca juga: Polisi gerebek lokasi judi tembak ikan di Medan
"Ini bentuk kekesalan, soalnya beberapa waktu lalu kami (NNB dan Tokoh-tokoh masyarakat) sudah memohon pihak-pihak kecamatan agar permainan meja judi ikan-ikan yang sudah semakin meresahkan warga agar ditutup, pencuri semakin merajalela," katanya.
Sayangnya setelah sempat berhenti namun beroperasi lagi seakan permohonan peringatan para warga itu dianggap angin lalu, "akhirnya kami warga mengangkat serta mengumpul paksa 4 meja judi ikan-ikan dari warung UMrp, J. Mrp dan G. Srg.
"Empat meja judi yang kami angkat paksa dari warung pengelolanya tiga unit di Kelurahan Sipagimbar, satu unit di Lingkungan Mandala Aek Horsik, Desa Sidapdap Simanosor menggunakan dua mobil bak terbuka lalu kami bawa dan kumpul ke Pasar Sipagimbar lalu dibakar, " katanya.
Keempat meja judi ikan-ikan yang sempat empat kali diangkat keluar masuk daerah itu dikarenakan ancaman warga dan diangkat di obrak-abrik dan lalu dibakar selesai berbuka puasa tadi menjadi tontonan banyak warga yang mengetahuinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021