Paolo Sitanggang menyampaikan permohonan maaf kepada manajemen dan suporter PSMS Medan terkait kepindahannya ke klub Liga 1 Borneo FC.

Sang pemain menunjukkan iktikad baik dan mengakui kekeliruannya hingga memutuskan menyampaikan permohonan maaf ke manajemen, suporter dan publik pecinta PSMS Medan khususnya.

Permohonan maaf itu disampaikan melalui surat terbuka kepada manajemen hingga pernyataan langsung yang terekam dalam percakapan di media resmi ofisial klub PSMS Medan, Senin (3/5).

Baca juga: PSMS Medan liburkan pemain luar Sumatera lebih awal

"Saya Paulo Oktavianus Sitanggang memohon maaf kepada jajaran manajemen tim PSMS Medan, suporter dan seluruh pecinta PSMS atas kekeliruan yang terjadi terkait kepindahan saya ke Borneo FC," demikian penggalan pernyataan maaf dalam surat yang ditandatangani Paulo Sitanggang.

Masih dalam surat tersebut, mantan pemain timnas itu juga mengakui ada miss komunikasi antara dirinya dan manajemen PSMS Medan yang mana pada awalnya ada perjanjian kedua belah pihak dan telah diselesaikan secara kekeluargaan.

Paulo pun menegaskan dalam suratnya akan melanjutkan kariernya bersama Borneo FC dan mendoakan PSMS Medan sukses dalam menjalani kompetisi Liga 2 musim ini.

Baca juga: PSMS optimistis kembali berlaga di Liga 1

Menanggapi hal itu, manajemen PSMS melalui Sekretaris Umum, Julius Raja, mengaku jika pihak manajemen telah menerima maaf pemain tersebut.

"Ya. Artinya kita dari manajemen sudah menerima permohonan maafnya. Dan pengembalian dana juga sudah ditransfer ke rekening PT Kinantan Medan Indonesia. Dalam situasi Ramadhan, mari kita saling memberikan permohonan maaf. Kita terima semua hikmahnya ini dalam bulan yang suci. Semoga hubungan baik Borneo FC dan PSMS tetap terjalin dengan baik," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021