Seorang pasien probable COVID-19 di Tapanuli Selatan (Tapsel) dimakamkan di Kampung Sibio-bio Huraba, Kecamatan Angkola Timur, Senin (22/3), dengan cara protokol kesehatan.
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Tapsel, Sofyan Adil kepada ANTARA, Senin, mengatakan pasien probable tersebut meninggal di RS Adam Malik.
"Sesuai laporan, memang hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR belum keluar. Almarhumah berinisial YH (21 tahun) diagnosa Leukemia dan Probable COVID-19," ujarnya.
Baca juga: Terkonfirmasi positif COVID-19 Tapsel total jadi 290 kasus, sembuh 273 orang
Setelah dinyatakan meninggal, Minggu (21/3) malam, peti zenazah berisi jasad almarhumah langsung di bawa ke kampung halamannya di Kampung Sibio-bio Huraba menggunakan ambulance.
"Setibanya, peti berisi jenazah YH langsung di makamkan di pekuburan umum di kampungnya Sibio-bio Huraba oleh sejumlah petugas Dinas Sosial yang lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai protokol COVID-19," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Tapsel, Sofyan Adil kepada ANTARA, Senin, mengatakan pasien probable tersebut meninggal di RS Adam Malik.
"Sesuai laporan, memang hasil pemeriksaan laboratorium RT-PCR belum keluar. Almarhumah berinisial YH (21 tahun) diagnosa Leukemia dan Probable COVID-19," ujarnya.
Baca juga: Terkonfirmasi positif COVID-19 Tapsel total jadi 290 kasus, sembuh 273 orang
Setelah dinyatakan meninggal, Minggu (21/3) malam, peti zenazah berisi jasad almarhumah langsung di bawa ke kampung halamannya di Kampung Sibio-bio Huraba menggunakan ambulance.
"Setibanya, peti berisi jenazah YH langsung di makamkan di pekuburan umum di kampungnya Sibio-bio Huraba oleh sejumlah petugas Dinas Sosial yang lengkap menggunakan alat pelindung diri (APD) sesuai protokol COVID-19," jelasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021