Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sumatera Utara menyatakan jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 kembali bertambah 97 orang dalam satu hari sehingga jumlah totalnya hingga Minggu (21/2) menjadi 23.658 kasus.
"Penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak dari Kota Medan. Dari penambahan 97 orang itu sebanyak 94 orang dari Medan," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sumut, dr Aris Yudhariansyah di Medan, Minggu (21/2).
Ada pun tiga orang lainnya berasal dari Kabupaten Tapanuli Utara.
Seiring dengan peningkatan pasien terkonfirmasi, kata dia, jumlah kasus meninggal juga bertambah.
Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di Tapsel bertambah total jadi 242 orang
Dalam satu hari, misalnya, ada pasien meninggal tiga orang sehingga kini jumlah totalnya menjadi 808 orang.
Pasien meninggal itu masing-masing satu orang dari Pematangsiantar, Tapanuli Utara dan Deliserdang.
"Masih bertambahnya terus pasien terkonfirmasi membuat Pemprov Sumut terus melakukan berbagai cara mengatasi dampak pandemi COVID-19," katanya.
Selain masih melakukan vaksinasi COVID-19, Pemprov Sumut juga melanjutkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat serta melakukan razia terhadap warga yang melanggar protokol kesehatan.
"Peran serta masyarakat dalam menekan dampak pandemi COVID-19 sangat dibutuhkan," demikian Aris Yudhariansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak dari Kota Medan. Dari penambahan 97 orang itu sebanyak 94 orang dari Medan," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sumut, dr Aris Yudhariansyah di Medan, Minggu (21/2).
Ada pun tiga orang lainnya berasal dari Kabupaten Tapanuli Utara.
Seiring dengan peningkatan pasien terkonfirmasi, kata dia, jumlah kasus meninggal juga bertambah.
Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di Tapsel bertambah total jadi 242 orang
Dalam satu hari, misalnya, ada pasien meninggal tiga orang sehingga kini jumlah totalnya menjadi 808 orang.
Pasien meninggal itu masing-masing satu orang dari Pematangsiantar, Tapanuli Utara dan Deliserdang.
"Masih bertambahnya terus pasien terkonfirmasi membuat Pemprov Sumut terus melakukan berbagai cara mengatasi dampak pandemi COVID-19," katanya.
Selain masih melakukan vaksinasi COVID-19, Pemprov Sumut juga melanjutkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat serta melakukan razia terhadap warga yang melanggar protokol kesehatan.
"Peran serta masyarakat dalam menekan dampak pandemi COVID-19 sangat dibutuhkan," demikian Aris Yudhariansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021