Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan didampingi Sekretaris Daerah Indra Simaremare melantik 37 pejabat tinggi pratama, pengawas hingga pejabat administrator di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara di Gedung Sopo Partungkoan Tarutung, Jumat, (19/02).
Dalam agenda pelantikan tersebut, sebanyak 2 pejabat tinggi pratama, 10 pejabat administrator, dan 25 pejabat pengawas dilantik secara bersamaan.
Baca juga: 275 CPNS hingga P3K Taput terima SK, Bupati Nikson: Penantian yang lama
Pejabat tinggi pratama yang dilantik dengan diambil sumpah dan janji adalah Herli Sinaga yang dipercaya menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM menggantikan pendahulunya, yakni Marco Panggabean yang menggantikan posisinya selaku Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan.
Sementara, sejumlah posisi baru dalam ranah pejabat administrator baru diisi oleh Josua Napitupulu sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Erwan Hutagalung sebagai Camat Siborongborong, dan Lam Miduk Sinaga sebagai Camat Parmonangan.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Fakta Integritas beberapa pejabat yang baru diambil sumpah dan janji jabatan, serta penyematan tanda jabatan secara simbolis.
"Kepada pejabat yang baru dilantik, saya berharap agar semangat untuk wujudkan visi Taput tetap ditingkatkan. Jangan menjadi Superman tetapi harus menjadi super tim," sebut Nikson.
Dikatakan, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan merupakan skala prioritas saat ini yang harus disikapi dengan penuh kreativitas dan inovasi oleh seluruh stakeholder.
"Bagi Kadis Koperasi UKM yang baru harus mampu mendongkrak kebangkitan UMKM. Semua pejabat harus memiliki loyalitas dan integritas dalam mendukung kinerja pimpinan masing-masing, jangan ada yang sor sendiri, selalu koordinasi, boleh berlari tapi jangan kelewatan batas. Mari biasakan berdiskusi dalam melaksanakan tugas," imbuhnya.
Menurutnya, perjuangan dalam mewujudkan berdirinya Universitas Negeri Tapanuli Raya demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus didukung bersama.
"Selain itu, kita juga mengupayakan peningkatan Rumah Sakit Tarutung dan pembangunan 'rice milling' untuk pengembangan pengolahan hasil pertanian dan juga peternakan," ucapnya.
"Kita juga harus selalu ingat bahwa selain kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita juga mengabdi kepada rakyat, maka jadilah pelayan rakyat bukan untuk dilayani," tukasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Dalam agenda pelantikan tersebut, sebanyak 2 pejabat tinggi pratama, 10 pejabat administrator, dan 25 pejabat pengawas dilantik secara bersamaan.
Baca juga: 275 CPNS hingga P3K Taput terima SK, Bupati Nikson: Penantian yang lama
Pejabat tinggi pratama yang dilantik dengan diambil sumpah dan janji adalah Herli Sinaga yang dipercaya menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Koperasi UKM menggantikan pendahulunya, yakni Marco Panggabean yang menggantikan posisinya selaku Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan.
Sementara, sejumlah posisi baru dalam ranah pejabat administrator baru diisi oleh Josua Napitupulu sebagai Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Erwan Hutagalung sebagai Camat Siborongborong, dan Lam Miduk Sinaga sebagai Camat Parmonangan.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatanganan Fakta Integritas beberapa pejabat yang baru diambil sumpah dan janji jabatan, serta penyematan tanda jabatan secara simbolis.
"Kepada pejabat yang baru dilantik, saya berharap agar semangat untuk wujudkan visi Taput tetap ditingkatkan. Jangan menjadi Superman tetapi harus menjadi super tim," sebut Nikson.
Dikatakan, pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan merupakan skala prioritas saat ini yang harus disikapi dengan penuh kreativitas dan inovasi oleh seluruh stakeholder.
"Bagi Kadis Koperasi UKM yang baru harus mampu mendongkrak kebangkitan UMKM. Semua pejabat harus memiliki loyalitas dan integritas dalam mendukung kinerja pimpinan masing-masing, jangan ada yang sor sendiri, selalu koordinasi, boleh berlari tapi jangan kelewatan batas. Mari biasakan berdiskusi dalam melaksanakan tugas," imbuhnya.
Menurutnya, perjuangan dalam mewujudkan berdirinya Universitas Negeri Tapanuli Raya demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat harus didukung bersama.
"Selain itu, kita juga mengupayakan peningkatan Rumah Sakit Tarutung dan pembangunan 'rice milling' untuk pengembangan pengolahan hasil pertanian dan juga peternakan," ucapnya.
"Kita juga harus selalu ingat bahwa selain kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita juga mengabdi kepada rakyat, maka jadilah pelayan rakyat bukan untuk dilayani," tukasnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021