Puluhan atlet bulutangkis siap merebut piala Bupati Asahan di kejuaraan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia ( PBSI ) Asahan.
Kejuaraan yang digelar selama 2 hari tersebut diharapakan bisa mengasah kemampuan para peserta yang ikut dalam kejuaraan tersebut.
" Semoga kejuaran ini bisa memacu semangat para atlet bulutangkis di Asahan, sehingga Asahan bisa melahirkan atlet yang handal untuk bertanding di event nasional ataupun internasional," kata Bupati Asahan, H Surya BSc saat membuka kejuaraan di hall PT CSIL, Senin (28/12).
Baca juga: Pastikan keamanan, Bupati Asahan bersama forkopimda monitoring perayaan Natal
Selain sebagai wahana, Surya juga berharap kejuaraan yang juga mempersipakan bibit bibit bulutangkis yang handal, kejuaraan juga diharapkan sebagai event memantapkan kemampuan atlit dalam mengukur kekurangan dan kemampuan serta memperbaikinya.
"Manfaatkanlah sebaik baiknya kejuaraan ini dengan semangat yang tinggi serta sportif." Ujar Surya sembari mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan, khususnya kepada orang tua atlit.
Sekretaris BPSI Sumut, Edi Rispandi juga berharap kegiatan bisa memunculkan bibit yang handal, apalagi fasilitas di PBSI Asahan cukup baik di Sumut. "Asahan harus bisa bangkit sehingga bisa kibarkan Merah Putih di internasional, " minta Edi.
Ketua KONI Asahan, Harris ST mengatakan KONI Asahan sangat mendukung penuh setiap kegiatan cabang Olahraga yang ada di Kabupaten Asahan dan mengapresiasi PBSI Asahan yang melakukan sistem pendaftaran online.
"Kami mengapresiasi pendaftaran online yang dilakukan oleh PBSI Asahan pada kejuaran bulu tangkis ini dan kami berharap pendaftaraan online ini dapat dilakukan oleh Cabang Olahraga lainnya," ujar Harris.
Beliau juga menambahkan kepada PBSI untuk menyiapkan data para atlet, karena data tersebut merupakan bagian dari sistem menejemen yang baik.
Sementara itu, Ketua PBSI Asahan, Dodi Suhendra menjelaskan kejuaraan tersebut seharusnya digelar diawal namun baru bisa dilaksanakan saat ini, dikarenakan COVID-19.
Peserta yang bertanding ada 82 orang tersebut, sebelumnya melakukan pendaftaran secara on-line di PBSI pusat, sehingga data peserta terdata secara resmi di PBSI pusat.
" Harapan kami, mohon dukungan untuk PBSI Asahan sehingga para atlit bisa terlibat dikancah nasional dan internasional," ucapnya sembari mengatakan bahwa ada 2 atlit Asahan mewakili Sumut untuk mengikuti PON di Papua, Yakni Roby Darwis dan Teddy Handoko.
Adapun jumlah kelompok yang bertandinh, yakni kelokpok pra usia dini kelahiran tahun 2012, usia dini kelahiran 2009, anak anak kelahiran 2008, pemula kelahiran 2006 dan kelompok Remaja kelahiran 2004.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Kejuaraan yang digelar selama 2 hari tersebut diharapakan bisa mengasah kemampuan para peserta yang ikut dalam kejuaraan tersebut.
" Semoga kejuaran ini bisa memacu semangat para atlet bulutangkis di Asahan, sehingga Asahan bisa melahirkan atlet yang handal untuk bertanding di event nasional ataupun internasional," kata Bupati Asahan, H Surya BSc saat membuka kejuaraan di hall PT CSIL, Senin (28/12).
Baca juga: Pastikan keamanan, Bupati Asahan bersama forkopimda monitoring perayaan Natal
Selain sebagai wahana, Surya juga berharap kejuaraan yang juga mempersipakan bibit bibit bulutangkis yang handal, kejuaraan juga diharapkan sebagai event memantapkan kemampuan atlit dalam mengukur kekurangan dan kemampuan serta memperbaikinya.
"Manfaatkanlah sebaik baiknya kejuaraan ini dengan semangat yang tinggi serta sportif." Ujar Surya sembari mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung kegiatan, khususnya kepada orang tua atlit.
Sekretaris BPSI Sumut, Edi Rispandi juga berharap kegiatan bisa memunculkan bibit yang handal, apalagi fasilitas di PBSI Asahan cukup baik di Sumut. "Asahan harus bisa bangkit sehingga bisa kibarkan Merah Putih di internasional, " minta Edi.
Ketua KONI Asahan, Harris ST mengatakan KONI Asahan sangat mendukung penuh setiap kegiatan cabang Olahraga yang ada di Kabupaten Asahan dan mengapresiasi PBSI Asahan yang melakukan sistem pendaftaran online.
"Kami mengapresiasi pendaftaran online yang dilakukan oleh PBSI Asahan pada kejuaran bulu tangkis ini dan kami berharap pendaftaraan online ini dapat dilakukan oleh Cabang Olahraga lainnya," ujar Harris.
Beliau juga menambahkan kepada PBSI untuk menyiapkan data para atlet, karena data tersebut merupakan bagian dari sistem menejemen yang baik.
Sementara itu, Ketua PBSI Asahan, Dodi Suhendra menjelaskan kejuaraan tersebut seharusnya digelar diawal namun baru bisa dilaksanakan saat ini, dikarenakan COVID-19.
Peserta yang bertanding ada 82 orang tersebut, sebelumnya melakukan pendaftaran secara on-line di PBSI pusat, sehingga data peserta terdata secara resmi di PBSI pusat.
" Harapan kami, mohon dukungan untuk PBSI Asahan sehingga para atlit bisa terlibat dikancah nasional dan internasional," ucapnya sembari mengatakan bahwa ada 2 atlit Asahan mewakili Sumut untuk mengikuti PON di Papua, Yakni Roby Darwis dan Teddy Handoko.
Adapun jumlah kelompok yang bertandinh, yakni kelokpok pra usia dini kelahiran tahun 2012, usia dini kelahiran 2009, anak anak kelahiran 2008, pemula kelahiran 2006 dan kelompok Remaja kelahiran 2004.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020