Pjs Bupati Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Ir Dahler Lubis, bersama sejumlah Kepala OPD melakukan intensifikasi pengangkutan sampah di pusat ibu kota Panyabungan, Selasa (12/10).
Terlihat hadir pada intensifikasi itu Kadis Kominfo, Drs Sahnan Pasaribu, Kadis Sosial, Taufik Lubis, Kadis PUPR, Subuki, Kadis Perkim Khairul, Kadis Perdagangan Jhon Amriadi, Kasat Pol PP Lismulyadi.
Dahler yang ikut langsung mengangkut sampah itu kepada wartawan mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), yang dilakukan secara terus menerus.
Baca juga: PT SMGP selenggarakan PCR Test massal bagi karyawan
"Ini sebetulnya kegiatan biasa, hanya saja kalau selama ini pengakutan sampah dimulai pukul 08.00 WIB, kita rubah mulai pukul 05.30 WIB, selesai pukul 07.00 WIB, karena masyarakat ada yang membuang sampah pada malam hari. Jadi di kota Panyabungan perlu diintensifkan," ujarnya.
Dahler menyebut pengangkutan sampah di Panyabungan selama ini dilakukan dua kali dalam sehari untuk itu kedepan pengangkutannya akan dilakukan menjadi tiga kali dalam sehari.
"Pengangkutan pertama pukul 05.30 WIB, kedua pukul 09.00 WIB dan terakhir pukul 14.00 WIB sehingga sampah bisa terangkat semua," katanya.
Dahler menjelaskan orang menilai sebuah kota itu dari kebersihannya, makanya perlu dimaksimalkan dalam pengangkutan sampah bersama dengan petugas kebersihannya.
"Selain itu ada juga banjir, ini akan terus kita perbaiki bagaimana supaya wajah Kota Panyabungan sebagai ibu kota Kabupaten Mandailing Natal, benar benar lingkungan bersih enak dipandang mata. Tantangan sebuah perkotaan itu sampah, kesemrawutan dan banjir," ucapnya.
Kegiatan ini sebut Dahler akan diterapkan pada seluruh kecamatan, kelurahan, desa maupun kepala lingkungan. Dan berharap kepada masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya.
"Karena keberhasilan itu setengah dari pada iman," harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Terlihat hadir pada intensifikasi itu Kadis Kominfo, Drs Sahnan Pasaribu, Kadis Sosial, Taufik Lubis, Kadis PUPR, Subuki, Kadis Perkim Khairul, Kadis Perdagangan Jhon Amriadi, Kasat Pol PP Lismulyadi.
Dahler yang ikut langsung mengangkut sampah itu kepada wartawan mengatakan kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), yang dilakukan secara terus menerus.
Baca juga: PT SMGP selenggarakan PCR Test massal bagi karyawan
"Ini sebetulnya kegiatan biasa, hanya saja kalau selama ini pengakutan sampah dimulai pukul 08.00 WIB, kita rubah mulai pukul 05.30 WIB, selesai pukul 07.00 WIB, karena masyarakat ada yang membuang sampah pada malam hari. Jadi di kota Panyabungan perlu diintensifkan," ujarnya.
Dahler menyebut pengangkutan sampah di Panyabungan selama ini dilakukan dua kali dalam sehari untuk itu kedepan pengangkutannya akan dilakukan menjadi tiga kali dalam sehari.
"Pengangkutan pertama pukul 05.30 WIB, kedua pukul 09.00 WIB dan terakhir pukul 14.00 WIB sehingga sampah bisa terangkat semua," katanya.
Dahler menjelaskan orang menilai sebuah kota itu dari kebersihannya, makanya perlu dimaksimalkan dalam pengangkutan sampah bersama dengan petugas kebersihannya.
"Selain itu ada juga banjir, ini akan terus kita perbaiki bagaimana supaya wajah Kota Panyabungan sebagai ibu kota Kabupaten Mandailing Natal, benar benar lingkungan bersih enak dipandang mata. Tantangan sebuah perkotaan itu sampah, kesemrawutan dan banjir," ucapnya.
Kegiatan ini sebut Dahler akan diterapkan pada seluruh kecamatan, kelurahan, desa maupun kepala lingkungan. Dan berharap kepada masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya.
"Karena keberhasilan itu setengah dari pada iman," harapnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020