Berikut adalah fakta singkat rangkaian kemenangan Rafael Nadal dalam 13 final French Open setelah menaklukkan Novak Djokovic, Minggu, untuk memperpanjang rekor kemenangan di Roland Garros menjadi 13 kali, dikutip dari Reuters.
2005 - mengalahkan Mariano Puerta (Argentina) 6-7(6) 6-3 6-1 7-5
Bangkit setelah kalah pada set pertama untuk mengalahkan sesama petenis kidal Puerta dan menjadi pemain pertama yang menjuarai French Open pada debut undian utamanya sejak Mats Wilander pada 1982 yang sekaligus merancang sukses terus-terusan dalam turnamen ini.
Baca juga: Federer, Nadal, Djokovic dalam debat GoAT
2006 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 1-6 6-1 6-4 7-6
Membuat Federer menelan kekalahan pertama dalam final Grand Slam untuk menjadi petenis paling muda yang juara berturut-turut di Roland Garros sejak Bjorn Borg dalam 1974-1975.
2007 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 6-3 4-6 6-3 6-4
Federer mengalahkan Nadal untuk pertama kali di lapangan tanah liat beberapa pekan sebelumnya namun gagal menghentikan Nadal di Paris sehingga Nadal menjadi petenis pertama sejak Borg pada 1980 yang mencatat hattrick gelar Roland Garros.
2008 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 6-1 6-3 6-0
Menghancurkan Federer dalam waktu satu jam 48 menit sebelum meminta maaf pada akhir pertandingan. Dia menyamai pencapaian Borg juara Roland Garros berturut-turut dan menjadi petenis pertama sejak Borg pada 1980 yang menjuarai turnamen ini tanpa kehilangan satu set pun.
2010 - mengalahkan Robin Soderling (Swedia) 6-4 6-2 6-4
Setelah 31 kemenangan berturut-turutnya di Paris dihentikan Soderling tahun sebelumnya, Nadal melancarkan pembalasan manis atas petenis Swedia itu untuk merengkuh gelar kelima dalam enam tahun.
2011 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 7-5 7-6(3) 5-7 6-1
Mengatasi Federer yang tangguh untuk kembali menjuarai French Open keenam kalinya dalam usia 25 tahun dan menyamai total pencapaian Borg. Ini adalah gelar Grand Slam kesepuluh dalam karirnya.
2012 - mengalahkan Novak Djokovic (Serbia) 6-4 6-3 2-6 7-5
Melewati pencapaian Borg lewat penampilan yang luar biasa melawan Djokovic dalam final yang dilangsungkan Senin yang jarang terjadi yang beberapa kali dihentikan karena hujan.
2013 - mengalahkan David Ferrer (Spanyol) 6-3 6-2 6-3
Meningkatkan catatan karirnya menjadi 59-1 di Roland Garros dengan mengalahkan Ferrer dalam straight sets guna menjadi petenis pertama yang delapan kali menjuarai Grand Slam yang sama.
2014 - mengalahkan Novak Djokovic (Serbia) 3-6 7-5 6-2 6-4
Memasuki Roland Garros dengan hanya menjuarai satu turnamen lapangan tanah liat Eropa untuk pertama kalinya dalam 10 tahun namun sukses menjungkalkan Djokovic dalam empat set untuk menjadi petenis pertama yang lima kali berturut-turut menjuarai French Open.
2017 - mengalahkan Stan Wawrinka (Swiss) 6-2 6-3 6-1
Emosi tumpah ketika dia merebut kembali mahkota Roland Garros lewat pertandingan brutal 6-2 6-3 6-1 untuk menyudahi perlawanan Wawrinka guna menuntaskan 'La Decima'. Dalam usia 31 tahun, dia menjadi juara di Paris paling tua sejak Andres Gimeno yang juara pada 1972 dalam usia 34 tahun.
2018 - mengalahkan Dominic Thiem (Austria) 6-4 6-3 6-2
Merebut gelar Grand Slam ke-17, dengan menyisihkan Thiem untuk memperpanjang catatan juara di Paris menjadi sebelas kali.
2019 - mengalahkan Dominic Thiem 6-3 5-7 6-1 6-1
Nadal dipaksa bekerja keras dalam dua set pertama namun Thiem yang memainkan pertandingan tenis yang sensasional selama hampir dua jam, tak bisa mengatasi kecepatan dan petenis Spanyol itu pun melenggang menjadi juara.
Nadal memastikan gelar Grand Slam ke-18 dan menjadi petenis pertama yang 12 kali menjuarai turnamen Grand Slam yang sama, melampaui Margaret Court yang 11 lali menjuarai Australian Open.
2020 - mengalahkan Novak Djokovic 6-0 6-2 7-5
Nadal menampilkan permainan yang klinis untuk menyingkirkan Djokovic dan menyamai rekor 20 gelar Grand Slam yang disandang Federer.
Kemenangan ini juga membuat petenis Spanyol itu mencatat rekor menang-kalah yang menghebohkan di Roland Garros dengan 100-2.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
2005 - mengalahkan Mariano Puerta (Argentina) 6-7(6) 6-3 6-1 7-5
Bangkit setelah kalah pada set pertama untuk mengalahkan sesama petenis kidal Puerta dan menjadi pemain pertama yang menjuarai French Open pada debut undian utamanya sejak Mats Wilander pada 1982 yang sekaligus merancang sukses terus-terusan dalam turnamen ini.
Baca juga: Federer, Nadal, Djokovic dalam debat GoAT
2006 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 1-6 6-1 6-4 7-6
Membuat Federer menelan kekalahan pertama dalam final Grand Slam untuk menjadi petenis paling muda yang juara berturut-turut di Roland Garros sejak Bjorn Borg dalam 1974-1975.
2007 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 6-3 4-6 6-3 6-4
Federer mengalahkan Nadal untuk pertama kali di lapangan tanah liat beberapa pekan sebelumnya namun gagal menghentikan Nadal di Paris sehingga Nadal menjadi petenis pertama sejak Borg pada 1980 yang mencatat hattrick gelar Roland Garros.
2008 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 6-1 6-3 6-0
Menghancurkan Federer dalam waktu satu jam 48 menit sebelum meminta maaf pada akhir pertandingan. Dia menyamai pencapaian Borg juara Roland Garros berturut-turut dan menjadi petenis pertama sejak Borg pada 1980 yang menjuarai turnamen ini tanpa kehilangan satu set pun.
2010 - mengalahkan Robin Soderling (Swedia) 6-4 6-2 6-4
Setelah 31 kemenangan berturut-turutnya di Paris dihentikan Soderling tahun sebelumnya, Nadal melancarkan pembalasan manis atas petenis Swedia itu untuk merengkuh gelar kelima dalam enam tahun.
2011 - mengalahkan Roger Federer (Swiss) 7-5 7-6(3) 5-7 6-1
Mengatasi Federer yang tangguh untuk kembali menjuarai French Open keenam kalinya dalam usia 25 tahun dan menyamai total pencapaian Borg. Ini adalah gelar Grand Slam kesepuluh dalam karirnya.
2012 - mengalahkan Novak Djokovic (Serbia) 6-4 6-3 2-6 7-5
Melewati pencapaian Borg lewat penampilan yang luar biasa melawan Djokovic dalam final yang dilangsungkan Senin yang jarang terjadi yang beberapa kali dihentikan karena hujan.
2013 - mengalahkan David Ferrer (Spanyol) 6-3 6-2 6-3
Meningkatkan catatan karirnya menjadi 59-1 di Roland Garros dengan mengalahkan Ferrer dalam straight sets guna menjadi petenis pertama yang delapan kali menjuarai Grand Slam yang sama.
2014 - mengalahkan Novak Djokovic (Serbia) 3-6 7-5 6-2 6-4
Memasuki Roland Garros dengan hanya menjuarai satu turnamen lapangan tanah liat Eropa untuk pertama kalinya dalam 10 tahun namun sukses menjungkalkan Djokovic dalam empat set untuk menjadi petenis pertama yang lima kali berturut-turut menjuarai French Open.
2017 - mengalahkan Stan Wawrinka (Swiss) 6-2 6-3 6-1
Emosi tumpah ketika dia merebut kembali mahkota Roland Garros lewat pertandingan brutal 6-2 6-3 6-1 untuk menyudahi perlawanan Wawrinka guna menuntaskan 'La Decima'. Dalam usia 31 tahun, dia menjadi juara di Paris paling tua sejak Andres Gimeno yang juara pada 1972 dalam usia 34 tahun.
2018 - mengalahkan Dominic Thiem (Austria) 6-4 6-3 6-2
Merebut gelar Grand Slam ke-17, dengan menyisihkan Thiem untuk memperpanjang catatan juara di Paris menjadi sebelas kali.
2019 - mengalahkan Dominic Thiem 6-3 5-7 6-1 6-1
Nadal dipaksa bekerja keras dalam dua set pertama namun Thiem yang memainkan pertandingan tenis yang sensasional selama hampir dua jam, tak bisa mengatasi kecepatan dan petenis Spanyol itu pun melenggang menjadi juara.
Nadal memastikan gelar Grand Slam ke-18 dan menjadi petenis pertama yang 12 kali menjuarai turnamen Grand Slam yang sama, melampaui Margaret Court yang 11 lali menjuarai Australian Open.
2020 - mengalahkan Novak Djokovic 6-0 6-2 7-5
Nadal menampilkan permainan yang klinis untuk menyingkirkan Djokovic dan menyamai rekor 20 gelar Grand Slam yang disandang Federer.
Kemenangan ini juga membuat petenis Spanyol itu mencatat rekor menang-kalah yang menghebohkan di Roland Garros dengan 100-2.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020