Dinas Kominfo Asahan menyatakan Rumah Sakit Umum Daerah Haji Abdul Mannan Simatupang (RSUD HAMS) Kabupaten Asahan tetap berikan pelayanan kepada masyarakat meski hasil uji swab menunjukkan 17 tenaga kesehatan positif COVID-19.
"RSUD HAMS tetap buka melayanani masyarakat, karena rumah sakit pelayanan publik," ungkap Kadis Kominfo Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, Kamis (8/10).
Baca juga: COVID-19 RSUD Tarutung: 24 pasien dirawat, 16 warga Taput, 1 Banten hingga 4 warga Jawa Barat
Hidayat yang juga juru bicara COVID-19 Asahan menjelaskan, dari 17 nakes tersebut 11 harus isolasi mandiri dan 6 sudah sembuh. "Untuk memenuhi pelayanan, manajemen RSUD HAM sudah melakukan pembagian tugas untuk menggantikan nakes yang positif," ungkapnya.
Untuk menekan penambahan angka COVID-19, Hidayat mengimbau masyarakat untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan dengan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak dan hindari tempat kerumunan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"RSUD HAMS tetap buka melayanani masyarakat, karena rumah sakit pelayanan publik," ungkap Kadis Kominfo Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, Kamis (8/10).
Baca juga: COVID-19 RSUD Tarutung: 24 pasien dirawat, 16 warga Taput, 1 Banten hingga 4 warga Jawa Barat
Hidayat yang juga juru bicara COVID-19 Asahan menjelaskan, dari 17 nakes tersebut 11 harus isolasi mandiri dan 6 sudah sembuh. "Untuk memenuhi pelayanan, manajemen RSUD HAM sudah melakukan pembagian tugas untuk menggantikan nakes yang positif," ungkapnya.
Untuk menekan penambahan angka COVID-19, Hidayat mengimbau masyarakat untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan dengan menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak dan hindari tempat kerumunan.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020