PT Angkasa Pura II (Persero) Bandar Udara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara, menerapkan customer service Virtual (VICA) untuk meminimalisir penyebaran COVID-19.
"Hal ini merupakan salah satu usaha perusahaan untuk memberikan layanan yang optimal melalui kenyamanan berinteraksi dengan petugas customer service di tengah masa pandemic COVID-19," ujar Executive General Manajer PT Angkasa Pura II Bandar Udara Internasional Kualanamu Djodi Prasetyo dalam keterangan tertulis diterima, di Medan, Selasa (14/4).
Ia mengatakan, layanan VICA yang dimaksud tidak berhadapan langsung secara fisik dengan pengguna jasa bandara, tapi melalui perangkat layar monitor (online).
Baca juga: Railink hentikan seluruh perjalanan KA Bandara Kualanamu hingga 31 Mei
Petugas customer service yang semula bertugas memberikan layanan informasi kepada pengguna jasa di bandara gerai customer service, kini ditempatkan secara pusat di ruang Flight Information Display System (FIDS) dengan fasilitas layanan menggunakan teknologi teleconference.
"Layanan VICA ini merupakan salah satu wujud penerapan jaga jarak fisik di bandara, selain pengaturan jarak minimal satu sampai dua meter di area publik bandara, sehingga dapat mencegah penyebaran COVID-19," ujarnya.
Baca juga: Bandara Kualanamu antisipasi virus Corona
Djodi menyebutkan, untuk membantu memberikan kemudahan bagi para penumpang dalam menggunakan layanan ini, telah disediakan panduan pada layar monitor TV yang berada di gerai customer service. Penerapan layanan ini dilakukan selama masa tanggap darurat COVID-19 berlangsung.
Untuk jumlah titik lokasi layanan VICA di Bandar Udara Internasional Kualanamu terdapat tiga titik di terminal penumpang, yaitu area terminal keberangakatan, area terminal kedatangan dan ruang FIDS sebagai host atau petugas Customer Service yang standby menunggu pengguna jasa yang bertanya seputaran info penerbangan dan lain-lain.
"Bertanya langsung ke petugas customer service melalui tiga cara, yaitu menggunakan aplikasi zoom meeting, Indonesia InAirport Apps dimana aplikasi tersebut harus di unggah terlebih dahulu dan melalui Wibesite PT Angkasa Pura II (Persero).Interaksi komunikasi teleconferece dapat dilakukan baik dari rumah atau di bandara," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Hal ini merupakan salah satu usaha perusahaan untuk memberikan layanan yang optimal melalui kenyamanan berinteraksi dengan petugas customer service di tengah masa pandemic COVID-19," ujar Executive General Manajer PT Angkasa Pura II Bandar Udara Internasional Kualanamu Djodi Prasetyo dalam keterangan tertulis diterima, di Medan, Selasa (14/4).
Ia mengatakan, layanan VICA yang dimaksud tidak berhadapan langsung secara fisik dengan pengguna jasa bandara, tapi melalui perangkat layar monitor (online).
Baca juga: Railink hentikan seluruh perjalanan KA Bandara Kualanamu hingga 31 Mei
Petugas customer service yang semula bertugas memberikan layanan informasi kepada pengguna jasa di bandara gerai customer service, kini ditempatkan secara pusat di ruang Flight Information Display System (FIDS) dengan fasilitas layanan menggunakan teknologi teleconference.
"Layanan VICA ini merupakan salah satu wujud penerapan jaga jarak fisik di bandara, selain pengaturan jarak minimal satu sampai dua meter di area publik bandara, sehingga dapat mencegah penyebaran COVID-19," ujarnya.
Baca juga: Bandara Kualanamu antisipasi virus Corona
Djodi menyebutkan, untuk membantu memberikan kemudahan bagi para penumpang dalam menggunakan layanan ini, telah disediakan panduan pada layar monitor TV yang berada di gerai customer service. Penerapan layanan ini dilakukan selama masa tanggap darurat COVID-19 berlangsung.
Untuk jumlah titik lokasi layanan VICA di Bandar Udara Internasional Kualanamu terdapat tiga titik di terminal penumpang, yaitu area terminal keberangakatan, area terminal kedatangan dan ruang FIDS sebagai host atau petugas Customer Service yang standby menunggu pengguna jasa yang bertanya seputaran info penerbangan dan lain-lain.
"Bertanya langsung ke petugas customer service melalui tiga cara, yaitu menggunakan aplikasi zoom meeting, Indonesia InAirport Apps dimana aplikasi tersebut harus di unggah terlebih dahulu dan melalui Wibesite PT Angkasa Pura II (Persero).Interaksi komunikasi teleconferece dapat dilakukan baik dari rumah atau di bandara," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020