Inggris membawa pulang sejumlah staf dari Kedutaan Besar dan Konsulat di China terkait virus corona, demikian pemerintah Inggris melalui pernyataan pada Sabtu.
"Mulai 31 Januari sejumlah staf beserta kerabat dari Kedutaan Besar dan Konsulat Inggris ditarik dari China. Staf penting yang dibutuhkan untuk melanjutkan tugas mendesak akan tetap berada di sana," bunyi pernyataan tersebut.
"Jika kondisinya semakin memburuk maka kapasitas Kedutaan Besar dan Konsulat Inggris untuk memberikan bantuan kepada warga negara Inggris di China kemungkinan terbatas," katanya.
Baca juga: Virus Corona akibatkan industri pariwisata-kuliner merugi hampir Rp2 triliun
Pada 31 Januari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan anggota keluarga dari staf kedutaan besar di China yang berusia di bawah 21 tahun harus meninggalkan China segera, demikian juru bicara Kedutaan Besar AS.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Mulai 31 Januari sejumlah staf beserta kerabat dari Kedutaan Besar dan Konsulat Inggris ditarik dari China. Staf penting yang dibutuhkan untuk melanjutkan tugas mendesak akan tetap berada di sana," bunyi pernyataan tersebut.
"Jika kondisinya semakin memburuk maka kapasitas Kedutaan Besar dan Konsulat Inggris untuk memberikan bantuan kepada warga negara Inggris di China kemungkinan terbatas," katanya.
Baca juga: Virus Corona akibatkan industri pariwisata-kuliner merugi hampir Rp2 triliun
Pada 31 Januari Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan anggota keluarga dari staf kedutaan besar di China yang berusia di bawah 21 tahun harus meninggalkan China segera, demikian juru bicara Kedutaan Besar AS.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020