Tiger Woods untuk kedua kalinya menolak tawaran bermain pada turnamen golf Saudi International yang masuk rangkaian European Tour, namun dia membela keputusan pegolf Phil Mickelson untuk turun bermain pada turnamen itu awal tahun depan.
Woods, yang mulai tampil pada Hero World Challenge hari ini di Albany Golf Club, ditawari 3 juta dolar AS untuk turut bermain pada turnamen itu dalam dua tahun terakhir. Tetapi dia terus menolaknya.
"Saya cuma tak mau pergi ke sana," kata Woods kepada ESPN. "Kejauhan."
Woods sudah menampik satu spot turnamen ini yang untuk edisi 2019 yang dimenangkan Dustin Johnson sebelum pembunuhan Jamal Khashoggi pada Oktober 2018.
Kashoggi si penulis Washington Post yang tinggal di Amerika Serikat kerap mengkritik keras Pangeran Mohammed bin Salman, dibunuh di dalam gedung Konsulat Arab Saudi di Istanbul, kata pemerintah Turki.
Fakta itu membuat European Tour dibanjiri kritik karena meneruskan rangkaian pertandingan golf di Saudi yang untuk kedua kalinya diadakan pada 30 Januari sampai 2 Februari tahun depan. Pegolf Rory McIlroy juga menolak mengikuti turnamen Saudi itu.
Pangeran Mohamed bin Salman adalah tokoh penting di balik turnamen golf ini tahun lalu. Pemerintahannya menawarkan hadiah 3,5 juta dolar AS, termasuk fee untuk beberapa pegolf.
Dustin Johnson akan kembali mengikuti Saudi International, selain Brooks Koepka, Patrick Reed, Sergio Garcia, Tony Finau, Shane Lowry dan Henrik Stenson.
Mickelson dikritik keras karena memenuhi undangan bermain dalam turnamen itu dengan membatalkan tampil dalam Waste Management Phoenix Open yang sudah 27 tahun berturut-turut dia ikuti.
"Saya memahami politik di balik itu," kata Woods dalam laman ESPN, mengenai kontroversi turnamen di Saudi itu. "Tetapi juga pertandingan golf dapat membantu mengobati banyak hal."
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Woods, yang mulai tampil pada Hero World Challenge hari ini di Albany Golf Club, ditawari 3 juta dolar AS untuk turut bermain pada turnamen itu dalam dua tahun terakhir. Tetapi dia terus menolaknya.
"Saya cuma tak mau pergi ke sana," kata Woods kepada ESPN. "Kejauhan."
Woods sudah menampik satu spot turnamen ini yang untuk edisi 2019 yang dimenangkan Dustin Johnson sebelum pembunuhan Jamal Khashoggi pada Oktober 2018.
Kashoggi si penulis Washington Post yang tinggal di Amerika Serikat kerap mengkritik keras Pangeran Mohammed bin Salman, dibunuh di dalam gedung Konsulat Arab Saudi di Istanbul, kata pemerintah Turki.
Fakta itu membuat European Tour dibanjiri kritik karena meneruskan rangkaian pertandingan golf di Saudi yang untuk kedua kalinya diadakan pada 30 Januari sampai 2 Februari tahun depan. Pegolf Rory McIlroy juga menolak mengikuti turnamen Saudi itu.
Pangeran Mohamed bin Salman adalah tokoh penting di balik turnamen golf ini tahun lalu. Pemerintahannya menawarkan hadiah 3,5 juta dolar AS, termasuk fee untuk beberapa pegolf.
Dustin Johnson akan kembali mengikuti Saudi International, selain Brooks Koepka, Patrick Reed, Sergio Garcia, Tony Finau, Shane Lowry dan Henrik Stenson.
Mickelson dikritik keras karena memenuhi undangan bermain dalam turnamen itu dengan membatalkan tampil dalam Waste Management Phoenix Open yang sudah 27 tahun berturut-turut dia ikuti.
"Saya memahami politik di balik itu," kata Woods dalam laman ESPN, mengenai kontroversi turnamen di Saudi itu. "Tetapi juga pertandingan golf dapat membantu mengobati banyak hal."
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019