Tim PKK Kota Binjai bersama Dinas Lingkungan Hidup melaksanakan kegiatan Gerakan Menanam Pohon tahun 2019 di Kampung Literasi Anggrek, Kelurahan Sumber Karya, di Binjai, Selasa.
Ketua PKK Binjai Lisa Andriani menyampaikan program gerakan menanam pohon ini merupakan upaya kita melestarikan lingkungan yang mana perlu dicontohkan kepada generasi penerus kita sehingga lingkungan hidup lestari dan terpeliraha hingga ke anak cucu kita.
Lisa menjelaskan bahwa permasalahan lingkungan hidup yang dihadapi saat ini telah mencapai tingkat yang sangat memprihatinkan, dimana salah satu dampak yang mulai jelas dirasakan saat ini adalah pemanasan global yang semakin terus meningkat.
“Untuk semuanya mari kita ajak masyarakat peduli, memelihara dan melestarikan lingkungan hidup sehingga Kota Binjai yang kita cintai ini tetap menjadi kota yang indah, damai, aman dan nyaman," katanya.
Selain melakukan penanaman pohon, PKK Binjai juga menyerahkan ecobrick yang dikumpulkan dari setiap kecamatan kepada warga untuk nanti dapat dikelola kembali menjadi barang yang lebih bermanfaat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Ketua PKK Binjai Lisa Andriani menyampaikan program gerakan menanam pohon ini merupakan upaya kita melestarikan lingkungan yang mana perlu dicontohkan kepada generasi penerus kita sehingga lingkungan hidup lestari dan terpeliraha hingga ke anak cucu kita.
Lisa menjelaskan bahwa permasalahan lingkungan hidup yang dihadapi saat ini telah mencapai tingkat yang sangat memprihatinkan, dimana salah satu dampak yang mulai jelas dirasakan saat ini adalah pemanasan global yang semakin terus meningkat.
“Untuk semuanya mari kita ajak masyarakat peduli, memelihara dan melestarikan lingkungan hidup sehingga Kota Binjai yang kita cintai ini tetap menjadi kota yang indah, damai, aman dan nyaman," katanya.
Selain melakukan penanaman pohon, PKK Binjai juga menyerahkan ecobrick yang dikumpulkan dari setiap kecamatan kepada warga untuk nanti dapat dikelola kembali menjadi barang yang lebih bermanfaat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019