Koordinator, Pendamping dan Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM PKH) di Kota Tanjungbalai sepakat menolak penyalahgunaan narkotika yang ditandai dengan tes urine dan penanda tanganan fakta itegritas, Senin (21/10).
Acara yang berlangsung di halaman kantor Dinas Sosial Tanjungbalai itu dihadiri Wali Kota, H.Muhammad Syahrial, Kordinator Kota (Korkot) PKH Zulham Efendi, Kasat Narkoba Polres Tanjungbalai AKP R.M Tarigan, Kasi Pencegahan BNNK Tanjungbalai, Hamzah, dan Kadis Sosial M.Idris.
Korkot PKH, Zulham Efendi mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai wujud komitmen pihaknya dalam mendukung program P4GN dalam mencegah penyalahgunaan dan memberantas peredaran narkoba di Tanjungbalai.
"Tujuan penandatangan fakta integritas dan tes urine bagi seluruh pelaksana PKH ini merupakan bentuk komitmen dan pernyataan sikap menolak Narkoba," kata Zulham.
Zulham beraharap, masyarakat penerima bantuan PKH maupun personil pendamping tidak terlibat dalam kasus narkoba, sehingga kedepannya seluruh KPM sehat, bersih dan terbebas dari segala bentuk narkoba.
Wali Kota H.Muhammad Syahrial mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan PKH dalam upaya memerangi narkoba karena membuktikan Sumber Daya Manusia/SDM PKH menunjukkan sikap yang selalu siap mewujudkan program keluarga harapan, salah satunya bebas dari pengaruh narkoba.
"Kegitan hari ini merupakan komitmen pihak-pihak yang terlibat dalam PKH untuk meningkatkan integritas dengan terbebas dari narkoba. Hal ini patut kita dukung," ujar Wali Kota mengapresiasi.
Menurut Wali Kota, masyarakat mempunyai peran penting dalam upaya memberantas narkoba. Oleh karena itu seluruh pihak dan masyarakat harus saling bahu membahu untuk mewujudkan Indonesia bebas narkoba yang dimulai dari diri sendiri, keluarga dan Kota Tanjungbalai.
Dengan demikian, program Pemerintah RI dan Pemkot Tanjungbalai dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba serta mengentaskan kemiskinan karena dampak narkoba bisa terealisasi.
"Kita ingin kedepannya tidak ada lagi kata-kata bahwa Kota Tanjungbalai adalah pintu masuk Narkoba nasional. Mari kita memberantas narkoba mulai dari diri sendiri, keluarga hingga lingkungan masing-masing," imbau Wali Kota.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Acara yang berlangsung di halaman kantor Dinas Sosial Tanjungbalai itu dihadiri Wali Kota, H.Muhammad Syahrial, Kordinator Kota (Korkot) PKH Zulham Efendi, Kasat Narkoba Polres Tanjungbalai AKP R.M Tarigan, Kasi Pencegahan BNNK Tanjungbalai, Hamzah, dan Kadis Sosial M.Idris.
Korkot PKH, Zulham Efendi mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai wujud komitmen pihaknya dalam mendukung program P4GN dalam mencegah penyalahgunaan dan memberantas peredaran narkoba di Tanjungbalai.
"Tujuan penandatangan fakta integritas dan tes urine bagi seluruh pelaksana PKH ini merupakan bentuk komitmen dan pernyataan sikap menolak Narkoba," kata Zulham.
Zulham beraharap, masyarakat penerima bantuan PKH maupun personil pendamping tidak terlibat dalam kasus narkoba, sehingga kedepannya seluruh KPM sehat, bersih dan terbebas dari segala bentuk narkoba.
Wali Kota H.Muhammad Syahrial mendukung dan mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan PKH dalam upaya memerangi narkoba karena membuktikan Sumber Daya Manusia/SDM PKH menunjukkan sikap yang selalu siap mewujudkan program keluarga harapan, salah satunya bebas dari pengaruh narkoba.
"Kegitan hari ini merupakan komitmen pihak-pihak yang terlibat dalam PKH untuk meningkatkan integritas dengan terbebas dari narkoba. Hal ini patut kita dukung," ujar Wali Kota mengapresiasi.
Menurut Wali Kota, masyarakat mempunyai peran penting dalam upaya memberantas narkoba. Oleh karena itu seluruh pihak dan masyarakat harus saling bahu membahu untuk mewujudkan Indonesia bebas narkoba yang dimulai dari diri sendiri, keluarga dan Kota Tanjungbalai.
Dengan demikian, program Pemerintah RI dan Pemkot Tanjungbalai dalam pencegahan dan pemberantasan narkoba serta mengentaskan kemiskinan karena dampak narkoba bisa terealisasi.
"Kita ingin kedepannya tidak ada lagi kata-kata bahwa Kota Tanjungbalai adalah pintu masuk Narkoba nasional. Mari kita memberantas narkoba mulai dari diri sendiri, keluarga hingga lingkungan masing-masing," imbau Wali Kota.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019