Pelantikan pimpinan DPRD Mandailing Natal (Madina) defenitif direncanakan pada Kamis (17/10) pekan depan.
Demikian disampaikan Kabag Hukum dan Persidangan DPRD Madina, Afrizal yang dihubungi Minggu (13/10).
"SK pimpinan DPRD defenitif dari Gubsu belum kami terima, tapi perkiraan hari Selasa. Kalau SK sudah keluar hari Selasa, kemungkinan hari Kamis dilakukan pelantikan pimpinan defenitif," katanya.
Ia menyebutkan, sejauh ini belum ada agenda rutin anggota DPRD Madina yang berjalan, hal itu dikarenakan belum dilantiknya pimpinan defenitif.
"Yang berjalan masih agenda-agenda wajib seperti orientasi atau pembekalan anggota dewan yang berlangsung di Medan akhir September yang lalu dan pembentukan nama- nama fraksi," ujarnya.
Ada delapan fraksi di DPRD Madina. Delapan fraksi ini terdiri dari enam fraksi murni dan dua fraksi gabungan.
Fraksi murni sendiri terdiri dari Fraksi Partai Gerindra tujuh kursi, Fraksi Partai Demokrat Plus enam kursi yang terdiri 5 kursi partai Demokrat dan 1 kursi dari PDIP.
Kemudian, fraksi Partai Golkar lima kursi, fraksi PKS empat kursi, fraksi Partai Hanura empat kursi, fraksi PKB empat kursi.
Sedangkan dua fraksi gabungan terdiri dari fraksi Amanah Berkarya berjumlah empat kursi terdiri dari tiga kursi dari PAN dan satu kursi dari Partai Berkarya.
Sementara, pimpinan DPRD Madina sementara dari Partai Gerindra yaitu Erwin Efendi Lubis dan Partai Demokrat yaitu Harminsyah Batubara.
Tiga pimpinan DPRD Madina yang akan dilantik yaitu Erwin Efendi Lubis (Partai Gerindra) sebagai ketua DPRD, kemudian Harminsyah Batubara (Partai Demokrat) sebagai Wakil Ketua DPRD Madina, dan Erwin Nasution (Partai Golkar) sebagai Wakil Ketua DPRD Madina.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Demikian disampaikan Kabag Hukum dan Persidangan DPRD Madina, Afrizal yang dihubungi Minggu (13/10).
"SK pimpinan DPRD defenitif dari Gubsu belum kami terima, tapi perkiraan hari Selasa. Kalau SK sudah keluar hari Selasa, kemungkinan hari Kamis dilakukan pelantikan pimpinan defenitif," katanya.
Ia menyebutkan, sejauh ini belum ada agenda rutin anggota DPRD Madina yang berjalan, hal itu dikarenakan belum dilantiknya pimpinan defenitif.
"Yang berjalan masih agenda-agenda wajib seperti orientasi atau pembekalan anggota dewan yang berlangsung di Medan akhir September yang lalu dan pembentukan nama- nama fraksi," ujarnya.
Ada delapan fraksi di DPRD Madina. Delapan fraksi ini terdiri dari enam fraksi murni dan dua fraksi gabungan.
Fraksi murni sendiri terdiri dari Fraksi Partai Gerindra tujuh kursi, Fraksi Partai Demokrat Plus enam kursi yang terdiri 5 kursi partai Demokrat dan 1 kursi dari PDIP.
Kemudian, fraksi Partai Golkar lima kursi, fraksi PKS empat kursi, fraksi Partai Hanura empat kursi, fraksi PKB empat kursi.
Sedangkan dua fraksi gabungan terdiri dari fraksi Amanah Berkarya berjumlah empat kursi terdiri dari tiga kursi dari PAN dan satu kursi dari Partai Berkarya.
Sementara, pimpinan DPRD Madina sementara dari Partai Gerindra yaitu Erwin Efendi Lubis dan Partai Demokrat yaitu Harminsyah Batubara.
Tiga pimpinan DPRD Madina yang akan dilantik yaitu Erwin Efendi Lubis (Partai Gerindra) sebagai ketua DPRD, kemudian Harminsyah Batubara (Partai Demokrat) sebagai Wakil Ketua DPRD Madina, dan Erwin Nasution (Partai Golkar) sebagai Wakil Ketua DPRD Madina.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019