Juventus menghentikan rekor tak terkalahkan yang sebelumnya dimiliki Inter Milan dengan menumbangkan tuan rumah 2-1 dalam lawatan ke Stadion Giuseppe Meazza pada laga pekan ketujuh Liga Italia, Minggu setempat (Senin WIB).
Hasil itu sekaligus membuat Juventus merebut posisi puncak klasemen dari tangan Inter. Juve kini menduduki puncak dengan koleksi 19 poin, unggul satu poin atas Inter (18), demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Gonzalo Higuain memainkan peran supersub setelah masuk sebagai pengganti dan mencetak gol penentu kemenangan Juventus, setelah keunggulan cepat lewat Paulo Dybala disamakan oleh Inter lewat eksekusi penalti Lautaro Martinez.
Baca juga: Fiorentina ke peringkat delapan setelah tundukkan Udinese
Laga baru berjalan empat menit ketika Miralem Pjanic mengirim umpan lambung yang berhasil dikejar Dybala dan diselesaikan dengan tembakan keras di bawah kawalan ketat Milan Skriniar untuk membuka keunggulan Juventus.
Tembakan Dybala sempat dijangkau oleh kiper Samir Handanovic namun bolanya tak terhenti melesat ke dalam gawang.
Dua menit sesudahnya Juventus hampir menggandakan keunggulan sayang tembakan Cristiano Ronaldo dari tepian kotak penalti setelah melewati beberapa pemain Inter masih menghantam mistar gawang.
Inter mendapat keuntungan saat bola umpan silang Nicolo Barella terlihat mengenai lengan bek Matthijs de Ligt, yang kemudian dikonfirmasi VAR dan berbuah tendangan penalti.
Martinez yang menjadi algojo dengan percaya diri melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau kiper Wojciech Szczesny untuk membuat kedudukan imbang 1-1 pada menit ke-18.
Pada menit ke-43 Ronaldo berhasil menyarangkan bola ke gawang Inter, namun selebrasinya dihentikan oleh hakim garis yang mengangkat bendera pertanda offside.
Baca juga: Reina jadi pahlawan sekaligus pesakitan saat Milan tundukkan Genoa
Juventus tetap terlihat lebih percaya diri memasuki babak kedua namun peluang yang diperoleh Federico Bernadeschi dan Dybala masih bisa diamankan Handanovic.
Pada menit ke-63 Inter yang mulai mengimbangi permainan tamunya lagi hampir berbalik unggul lewat tembakan jarak jauh Matias Vecino, sayang bolanya yang sempat mengenai badan De Ligt berakhir membentur tiang gawang.
Sebelumnya, Higuain dimasukkan oleh Maurizio Sarri untuk memberi daya gedor segar bagi Juve di lini depan pada menit ke-62.
Keputusan itu terbukti ampuh sebab Higuain mencetak gol yang membawa Juventus kembali memimpin pada menit ke-80 saat ia menyelesaikan kerja sama satu dua sentuhan dengan Rodrigo Bentancur.
Inter berusaha menyamakan kedudukan lagi pada menit ke-87, namun kali ini Szczesny sigap mengantisipasi bahaya dengan meninggalkan sarangnya demi menghalau peluang Vecino yang berusaha menyelesaikan umpan tarik dari Barella.
Skor 2-1 bertahan hingga peluit tanda laga usai, menempatkan Juventus di puncak jelang jeda laga internasional untuk dua pekan ke depan.
Susunan pemain:
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Diego Godin (Alessandro Bastoni); Danilo D’Ambrosio, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Stefano Sensi (Matias Vecino), Kwadwo Asamoah; Lauturo Martinez (Matteo Politano), Romelu Lukaku
Pelatih: Antonio Conte
Juventus (4-3-1-2): Wojciech Szczesny; Juan Cuadrado, Leonardo Bonucci, Matthijis de Ligt, Alex Sandro; Miralem Pjanic, Blaise Matuidi, Sami Khedira (Rodrigo Bentancur), Federico Bernardeschi (Gonzalo Higuain); Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala (Emre Can)
Pelatih: Maurizio Sarri
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hasil itu sekaligus membuat Juventus merebut posisi puncak klasemen dari tangan Inter. Juve kini menduduki puncak dengan koleksi 19 poin, unggul satu poin atas Inter (18), demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Gonzalo Higuain memainkan peran supersub setelah masuk sebagai pengganti dan mencetak gol penentu kemenangan Juventus, setelah keunggulan cepat lewat Paulo Dybala disamakan oleh Inter lewat eksekusi penalti Lautaro Martinez.
Baca juga: Fiorentina ke peringkat delapan setelah tundukkan Udinese
Laga baru berjalan empat menit ketika Miralem Pjanic mengirim umpan lambung yang berhasil dikejar Dybala dan diselesaikan dengan tembakan keras di bawah kawalan ketat Milan Skriniar untuk membuka keunggulan Juventus.
Tembakan Dybala sempat dijangkau oleh kiper Samir Handanovic namun bolanya tak terhenti melesat ke dalam gawang.
Dua menit sesudahnya Juventus hampir menggandakan keunggulan sayang tembakan Cristiano Ronaldo dari tepian kotak penalti setelah melewati beberapa pemain Inter masih menghantam mistar gawang.
Inter mendapat keuntungan saat bola umpan silang Nicolo Barella terlihat mengenai lengan bek Matthijs de Ligt, yang kemudian dikonfirmasi VAR dan berbuah tendangan penalti.
Martinez yang menjadi algojo dengan percaya diri melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau kiper Wojciech Szczesny untuk membuat kedudukan imbang 1-1 pada menit ke-18.
Pada menit ke-43 Ronaldo berhasil menyarangkan bola ke gawang Inter, namun selebrasinya dihentikan oleh hakim garis yang mengangkat bendera pertanda offside.
Baca juga: Reina jadi pahlawan sekaligus pesakitan saat Milan tundukkan Genoa
Juventus tetap terlihat lebih percaya diri memasuki babak kedua namun peluang yang diperoleh Federico Bernadeschi dan Dybala masih bisa diamankan Handanovic.
Pada menit ke-63 Inter yang mulai mengimbangi permainan tamunya lagi hampir berbalik unggul lewat tembakan jarak jauh Matias Vecino, sayang bolanya yang sempat mengenai badan De Ligt berakhir membentur tiang gawang.
Sebelumnya, Higuain dimasukkan oleh Maurizio Sarri untuk memberi daya gedor segar bagi Juve di lini depan pada menit ke-62.
Keputusan itu terbukti ampuh sebab Higuain mencetak gol yang membawa Juventus kembali memimpin pada menit ke-80 saat ia menyelesaikan kerja sama satu dua sentuhan dengan Rodrigo Bentancur.
Inter berusaha menyamakan kedudukan lagi pada menit ke-87, namun kali ini Szczesny sigap mengantisipasi bahaya dengan meninggalkan sarangnya demi menghalau peluang Vecino yang berusaha menyelesaikan umpan tarik dari Barella.
Skor 2-1 bertahan hingga peluit tanda laga usai, menempatkan Juventus di puncak jelang jeda laga internasional untuk dua pekan ke depan.
Susunan pemain:
Inter Milan (3-5-2): Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Diego Godin (Alessandro Bastoni); Danilo D’Ambrosio, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Stefano Sensi (Matias Vecino), Kwadwo Asamoah; Lauturo Martinez (Matteo Politano), Romelu Lukaku
Pelatih: Antonio Conte
Juventus (4-3-1-2): Wojciech Szczesny; Juan Cuadrado, Leonardo Bonucci, Matthijis de Ligt, Alex Sandro; Miralem Pjanic, Blaise Matuidi, Sami Khedira (Rodrigo Bentancur), Federico Bernardeschi (Gonzalo Higuain); Cristiano Ronaldo, Paulo Dybala (Emre Can)
Pelatih: Maurizio Sarri
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019