Manajemen PSMS menunjuk Jafri Sastra sebagai pelatih baru PSMS pasca muncurnya Abdul Rahman Gurning sebagai pelatih kepala dan Sugiar sebagai pelatih kiper.

Manajer PSMS Mulyadi Simatupang di Medan, Minggu, mengatakan, pihaknya menanggapi secara profesional mundurnya Abdul Rahman gurning sebagai pelatih kepala dan Sugir sebagai pelatih kiper.

"Tidak ada pemaksaan, tapi ini murni dari kedua pelatih tersebut karena alasan keluarga. Mudah-mudahan beliau dapat prestasi yang lebih sukses lagi kedepannya," katanya.

Sebagai pengganti, manajemen bergerak cepat dan menunjuk Jafri Sastra untuk membawa PSMS mengarungi sisa laga Liga 2 Indonesia 2019.

"Saya perkenalkan pelatih yang akan menangani PSMS sampai tiga bulan kedepan. Sesuai dengan regulasi Liga 2 itu sampai November. Pelatih kepala Jefri Sastra, pelatih fisik Budi Kurnia dan pelatih kiper M Sahbani. Coach ini sudah sangat familiar," katanya.

Mulyadi pun berharap, Jafri Sastra mampu menjawab harapan publik PSMS, yakni bertarung hingga usainya Liga 2 dan ekspektasi tampil di Liga 1 musim depan. 

"Saya sendiri sampai saat ini tidak ada menyerah dan masih berkeyakinan PSMS bisa bangkit dipertandingan selanjutnya," katanya.

Sedangkan pelatih anyar PSMS, Jafri Sastra mengatakan, jika sisa pertandingan harus diraih dengan hasil positif. Dari tujuh pertandingan tersebut, 3 laga digelar di Stadion Teladan Medan, sisanya Ayam Kinantan berstatus sebagai tamu. 

"Saya tak merasa mempertaruhkan reputasi saya disini. Tidak ada yang hebat di sepakbola. Kita bekerja dengan maksimal, kita sudah lakukan hal-hal yang positif bagi sepakbola. Tentu ada tantangan. Kita harus ambil 7 pertandingan kedepannya," katanya.


Baca juga: PSMS telan pil pahit dari Cilegon United

Baca juga: PSMS Medan tak ingin kecolongan saat hadapi Persibat


 

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019