Enam orang dikabarkan meninggal dunia dan sepuluh lainnya luka-luka dalam kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Tol Cipularang Kilometer 92 arah Jakarta, Senin siang.
"Seluruh korban sudah dievakuasi ke tiga rumah sakit yang ada di Purwakarta," kata Kasatlantas Polres Purwakarta, Jawa Barat, AKP Ricki Adisaputro di lokasi kejadian.
Setelah kejadian, pihaknya langsung melakukan identifikasi serta evakuasi korban. Termasuk mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.
Baca juga: 6 dari 15 kendaraan terbakar dalam tabrakan beruntun Tol Cipularang
Evakuasi korban dan kendaraan yang terlibat kecelakaan dilakukan secara cepat karena peristiwa itu mengakibatkan kemacetan Jalan Tol Cipularang dari arah Bandung ke Jakarta.
Petugas juga melakukan rekayasa lalulintas dengan memberlakukan sistem contraflow (lawan arus) mulai Kilometer 93 sampai Kilometer 90.
Sedangkan pengguna jalan dari arah Bandung menuju Jakarta diarahkan untuk keluar melalui Gerbang Tol Cikamuning Kilometer 116 dan masuk kembali ke Jalan Tol Cipularang melalui Gerbang Tol Jatiluhur Kilometer 81.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Seluruh korban sudah dievakuasi ke tiga rumah sakit yang ada di Purwakarta," kata Kasatlantas Polres Purwakarta, Jawa Barat, AKP Ricki Adisaputro di lokasi kejadian.
Setelah kejadian, pihaknya langsung melakukan identifikasi serta evakuasi korban. Termasuk mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.
Baca juga: 6 dari 15 kendaraan terbakar dalam tabrakan beruntun Tol Cipularang
Evakuasi korban dan kendaraan yang terlibat kecelakaan dilakukan secara cepat karena peristiwa itu mengakibatkan kemacetan Jalan Tol Cipularang dari arah Bandung ke Jakarta.
Petugas juga melakukan rekayasa lalulintas dengan memberlakukan sistem contraflow (lawan arus) mulai Kilometer 93 sampai Kilometer 90.
Sedangkan pengguna jalan dari arah Bandung menuju Jakarta diarahkan untuk keluar melalui Gerbang Tol Cikamuning Kilometer 116 dan masuk kembali ke Jalan Tol Cipularang melalui Gerbang Tol Jatiluhur Kilometer 81.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019