Pebalap Ferrari Charles Leclerc mendedikasikan kemenangan pertamanya di Formula 1 yang ia raih di GP Belgia untuk mendiang Anthoine Hubert.
Leclerc start dari pole position, mendominasi balapan sepanjang 44 putaran di Belgia, hingga finis 0,981 detik di depan Lewis Hamilton untuk meraih kemenangan pertamanya di balapan Formula 1, Minggu.
Dia juga mempersembahkan kemenangan pertama untuk Ferrari musim ini.
Balapan GP Belgia hari itu diawali dengan sesi hening untuk mengingat Hubert, tewas dalam kecelakaan di balapan Formula 2 pada Sabtu di Sirkuit Spa-Francorchamps.
"Di satu sisi... impianku sejak kecil telah terwujud. Di sisi lain, akhir pekan yang sangat sulit sejak kemarin. Kami telah kehilangan seorang teman. Ini adalah situasi yang berat jadi aku ingin mendedikasikan kemenangan pertamaku untuk dia," kata Leclerc usai lomba, seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Baca juga: Pebalap Prancis Anthoine Hubert tewas di kecelakaan GP Belgia
Baca juga: Juara GP Belgia, Leclerc raih kemenangan perdana di F1
Leclrec tumbuh bersama mendiang pebalap asal Prancis itudan menjalani balapan pertamanya bersama Hubert dan juga Esteban Ocon dan Pierre Gasly.
"Sangat disesalkan apa yang terjadi kemarin, jadi aku tidak bisa menikmati benar-benar kemenangan pertamaku, tapi ini pastinya akan menjadi memori yang tak akan aku lupakan," kata pebalap asal Monako itu.
Memimpin sepanjang lomba, Leclerc mengaku kewalahan dengan ban di lap-lap akhir ketika Hamilton mampu memotong jarak sekitar lima detik dengan 12 lap tersisa.
"Ini balapan yang sangat sulit... akhir lomba tidak lah mudah. Lewis mengejar dengan sangat cepat jadi aku mendapat sedikit tekanan tapi senang bisa menjaganya tetap di belakang."
Kemenangan pertama Leclerc membawanya mendekati Sebastian Vettel yang berada di peringkat empat klasemen dengan jarak hanya 12 poin.
Vettel finis P4 setelah melakukan strategi dua kali pitstop, menggunakan ban soft di akhir lomba untuk mengejar satu poin tambahan sebagai pebalap dengan waktu putaran tercepat.
Baca juga: Ucapan duka cita Sean Gelael untuk Anthoine Hubert
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Leclerc start dari pole position, mendominasi balapan sepanjang 44 putaran di Belgia, hingga finis 0,981 detik di depan Lewis Hamilton untuk meraih kemenangan pertamanya di balapan Formula 1, Minggu.
Dia juga mempersembahkan kemenangan pertama untuk Ferrari musim ini.
Balapan GP Belgia hari itu diawali dengan sesi hening untuk mengingat Hubert, tewas dalam kecelakaan di balapan Formula 2 pada Sabtu di Sirkuit Spa-Francorchamps.
"Di satu sisi... impianku sejak kecil telah terwujud. Di sisi lain, akhir pekan yang sangat sulit sejak kemarin. Kami telah kehilangan seorang teman. Ini adalah situasi yang berat jadi aku ingin mendedikasikan kemenangan pertamaku untuk dia," kata Leclerc usai lomba, seperti dikutip laman resmi Formula 1.
Baca juga: Pebalap Prancis Anthoine Hubert tewas di kecelakaan GP Belgia
Baca juga: Juara GP Belgia, Leclerc raih kemenangan perdana di F1
Leclrec tumbuh bersama mendiang pebalap asal Prancis itudan menjalani balapan pertamanya bersama Hubert dan juga Esteban Ocon dan Pierre Gasly.
"Sangat disesalkan apa yang terjadi kemarin, jadi aku tidak bisa menikmati benar-benar kemenangan pertamaku, tapi ini pastinya akan menjadi memori yang tak akan aku lupakan," kata pebalap asal Monako itu.
Memimpin sepanjang lomba, Leclerc mengaku kewalahan dengan ban di lap-lap akhir ketika Hamilton mampu memotong jarak sekitar lima detik dengan 12 lap tersisa.
"Ini balapan yang sangat sulit... akhir lomba tidak lah mudah. Lewis mengejar dengan sangat cepat jadi aku mendapat sedikit tekanan tapi senang bisa menjaganya tetap di belakang."
Kemenangan pertama Leclerc membawanya mendekati Sebastian Vettel yang berada di peringkat empat klasemen dengan jarak hanya 12 poin.
Vettel finis P4 setelah melakukan strategi dua kali pitstop, menggunakan ban soft di akhir lomba untuk mengejar satu poin tambahan sebagai pebalap dengan waktu putaran tercepat.
Baca juga: Ucapan duka cita Sean Gelael untuk Anthoine Hubert
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019