Tuan rumah PSMS Medan gagal meraih poin penuh usai ditahan imbang tamunya PSPS Riau dengan skor 0-0 pada pekan ke -12 kompetisi Liga 2 Indonesia, di Stadion Teladan Medan, Sabtu sore.

Hasil imbang tentu membuat PSMS sedikit dirugikan. Hal ini juga diakui pelatih PSMS Abdul Rahman Gurning.

Pelatih berlisensi A AFC ini mengaku kecewa dengan hasil seri, yang sekaligus gagal memaksimalkan poin bermain di kandang.

Menurut Gurning banyak peluang yang gagal dikonversi menjadi gol, dan Dewi Fortuna belum berpihak kepada PSMS.

"Kita berusaha maksimal meraih kemenangan. Ada penalti, tendangan bebas, serangan jalan terus, tetapi tidak terjadi gol. Itulah sepakbola. Kita dengan hasil ini tentu sangat kecewa. Dewi Fortuna tentu hari ini tidak berpihak sama kita," katanya.

Sementara sang kapten tim Legimin Raharjo meminta maaf atas gagalnya eksekusi penalti yang ia lakukan sehingga timnya harus puas meraih imbang.

"Sama seperti yang coach Gurning katakan kalau kita pasti kecewa. Tapi, rekan - rekan sudah maksimal. Kita banyak peluang. Saya juga minta maaf karena hari ini penalti tidak gol," ucap Legimin.

Pelatih PSPS Riau Raja Faisal mengatakan, hasil seri sudah cukup baik bagi timnya untuk memenuhi target awal mencuri poin di laga away.

"Memang sesuai target kami dapat poin di sini. Kami yang jelas Alhamdulillah, Allah menjawab hal itu," jawab Faisal.

Menurut Faisal, anak asuhnya tampil luar biasa. Terbukti Zulfikar dkk sukses menjalankan instruksi pemain sejak babak pertama hingga babak kedua.

"Dari babak pertama hingga babak kedua anak - anak jalankan instruksi apa yang saya intruksikan. Alhamdulillah, hasilnya baik. Ini langkah yang baik dan jalan yang baik untuk laga berikutnya," ucapnya.

Dengan hasil imbang PSMS naik ke peringkat 5 klasemen dengan 21 poin hasil 12 laga. Sedangkan tambahan satu poin tidak mengubah posisi PSPS Riau di dasar klasemen dengan 7 poin.

 

Pewarta: Juraidi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019