Tim nasional Indonesia U-18 gagal melakukan "Official Training" di Stadion Go Dau, Binh Duong, Vietnam akibat hujan lebat yang mengguyur lokasi 15 menit sebelum jadwal latihan mulai.
"Hujannya lebat seperti ini jelas tidak memungkinkan untuk latihan. Mau tidak mau latihannya batal," kata pelatih timnas U-18 Fakhri Husaini di Stadion Go Dau, Senin.
Dari pantauan Antara di lokasi, kondisi cuaca di Binh Duong dan Ho Chi Minh City hari ini mengalami perubahan tidak menentu di mana cuaca terik panas bisa berubah menjadi hujan lebat disertai angin dalam waktu 30-60 menit dan terus berulang dari siang hingga sore hari.
Meski gagal menjajal lapangan di stadion utama, Garuda Nusantara mendapat kesempatan mengunjungi lapangan Go Dau 2 yang akan menjadi lokasi pertandingan penyisihan pertama Indonesia melawan Filipina pada Selasa.
Lokasi lapangan ini berada persis di belakang Stadion Go Dau namun tanpa tribun penonton di sisinya.
Pada Piala AFF U-18 2019 ini, timnas berada di Grup A bersama dengan Myanmar, Laos, Timor Leste, Filipina, dan Brunei Darussalam, sedangkan tuan rumah Vietnam berada di Grup B bersama Malaysia, Thailand, Kamboja, Singapura, dan Australia.
Indonesia mengirim 23 pemain terbaiknya yang terdiri dari:
Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (berasal dari tim PPLP Jawa Tengah), Muhammad Risky Sudirman (Persija Jakarta), Muhammad Adisatryo (PPLP Jakarta).
Bek: Komang Teguh Trisnanda (Diklat Ragunan), Muhammad Salman Alfarid (Diklat Ragunan), Bayu Mohamad Fiqri (ASIFA), Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi (Barito Putera), Mochammad Yudha Febrian (Barito Putera), Rizky Ridho Ramadhani (Persebaya Surabaya), Muhammad Fajar Fathur Rahman (ASAD 313), Muhammad Fadhil Adhitya Akshah (PPLP Jakarta), Alfeandra Dewangga (PPLP Jawa Tengah).
Gelandang: Brylian Negiehta Dwiki Aldama (Persebaya Surabaya), Theo Fillo Da Costa Numberi (Persipura Jayapura), David Maulana (Barito Putera), Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung), Khairul Imam Zakiri (Leganes Academy), Rendy Juliansyah, Braif Fatari (Persija Jakarta), Mochammad Supriadi (Persebaya Surabaya)
Penyerang: Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (Barito Putera), Saddam Emiruddin Gaffar (PPLP Jawa Tengah), Sutan Diego Zico (Persija Jakarta).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Hujannya lebat seperti ini jelas tidak memungkinkan untuk latihan. Mau tidak mau latihannya batal," kata pelatih timnas U-18 Fakhri Husaini di Stadion Go Dau, Senin.
Dari pantauan Antara di lokasi, kondisi cuaca di Binh Duong dan Ho Chi Minh City hari ini mengalami perubahan tidak menentu di mana cuaca terik panas bisa berubah menjadi hujan lebat disertai angin dalam waktu 30-60 menit dan terus berulang dari siang hingga sore hari.
Meski gagal menjajal lapangan di stadion utama, Garuda Nusantara mendapat kesempatan mengunjungi lapangan Go Dau 2 yang akan menjadi lokasi pertandingan penyisihan pertama Indonesia melawan Filipina pada Selasa.
Lokasi lapangan ini berada persis di belakang Stadion Go Dau namun tanpa tribun penonton di sisinya.
Pada Piala AFF U-18 2019 ini, timnas berada di Grup A bersama dengan Myanmar, Laos, Timor Leste, Filipina, dan Brunei Darussalam, sedangkan tuan rumah Vietnam berada di Grup B bersama Malaysia, Thailand, Kamboja, Singapura, dan Australia.
Indonesia mengirim 23 pemain terbaiknya yang terdiri dari:
Kiper: Ernando Ari Sutaryadi (berasal dari tim PPLP Jawa Tengah), Muhammad Risky Sudirman (Persija Jakarta), Muhammad Adisatryo (PPLP Jakarta).
Bek: Komang Teguh Trisnanda (Diklat Ragunan), Muhammad Salman Alfarid (Diklat Ragunan), Bayu Mohamad Fiqri (ASIFA), Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi (Barito Putera), Mochammad Yudha Febrian (Barito Putera), Rizky Ridho Ramadhani (Persebaya Surabaya), Muhammad Fajar Fathur Rahman (ASAD 313), Muhammad Fadhil Adhitya Akshah (PPLP Jakarta), Alfeandra Dewangga (PPLP Jawa Tengah).
Gelandang: Brylian Negiehta Dwiki Aldama (Persebaya Surabaya), Theo Fillo Da Costa Numberi (Persipura Jayapura), David Maulana (Barito Putera), Beckham Putra Nugraha (Persib Bandung), Khairul Imam Zakiri (Leganes Academy), Rendy Juliansyah, Braif Fatari (Persija Jakarta), Mochammad Supriadi (Persebaya Surabaya)
Penyerang: Amiruddin Bagus Kahfi Alfikri (Barito Putera), Saddam Emiruddin Gaffar (PPLP Jawa Tengah), Sutan Diego Zico (Persija Jakarta).
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019