Ketua TP PKK Kota Sibolga Delmeria Syarfi Hutauruk menyemangati para kader PKK dan LPM yang ada di kelurahan dan kecamatan agar tetap semangat untuk berbuat dan melayani warga tanpa mengharapkan pujian.
Hal itu dikatakan Delmeria saat menyampaikan sambutannya dalam acara Bulan Bhakti Gotong royong Masyarakat (BBGRM) XVI Dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 47 Kota Sibolga tahun 2019 di Jalan Aso-aso Sibolga, Sumatera Utara, Rabu (10/7).
Ia mengatakan LPM dengan PKK tidak dapat dipisahkan, karena merekalah yang menjadi ujung tombak pemerintah.
Untuk itu ia mengajak seluruh kader PKK dan LPM agar bergerak tanpa harus bergantung kepada camat dan juga lurah.
"Ayo kita bekerja bahu membahu demi membangun daerah kita ini. Berbuatlah sekecil apapun dan jangan tergantung kepada penilaian orang. Yang jelas niat baik yang kita kerjakan itu akan dilihat oleh Tuhan,” katanya.
Kegiatan ini juga turut dihadiri Wali Kota Sibolga dan didaulat untuk membuka kegiatan.
Dalam arahannya Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk mengatakan, agar dalam melaksanakan tugas penuh dengan ketulusan dan jangan menganggap itu beban. Karena tujuan dari BBGRM adalah untuk menjalin interaksi dengan masyarakat dan saling peduli.
"Memang di era sekarang ini sangat sulit untuk mengajak masyarakat untuk peduli. Kita sudah dilihat bergotong royong di depan rumahnya, justru pemilik rumah asyik nonton dan main catur di warung. Saya meminta kepada para camat dan lurah dan para kader, jangan patah semangat jika berhadapan dengan masyarakat seperti itu," katanya.
Dalam kegiatan ini juga diserahkan bantuan alat-alat kebersihan kepada masing-masing kelurahan dan kader.
Demikian juga pemberian hadiah kepada kader-kader terbaik dan di kelurahan dan kecamatan. Selain itu bantuan bibit ikan dan cat rumah juga diberikan kepada warga yang membutuhkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu dikatakan Delmeria saat menyampaikan sambutannya dalam acara Bulan Bhakti Gotong royong Masyarakat (BBGRM) XVI Dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 47 Kota Sibolga tahun 2019 di Jalan Aso-aso Sibolga, Sumatera Utara, Rabu (10/7).
Ia mengatakan LPM dengan PKK tidak dapat dipisahkan, karena merekalah yang menjadi ujung tombak pemerintah.
Untuk itu ia mengajak seluruh kader PKK dan LPM agar bergerak tanpa harus bergantung kepada camat dan juga lurah.
"Ayo kita bekerja bahu membahu demi membangun daerah kita ini. Berbuatlah sekecil apapun dan jangan tergantung kepada penilaian orang. Yang jelas niat baik yang kita kerjakan itu akan dilihat oleh Tuhan,” katanya.
Kegiatan ini juga turut dihadiri Wali Kota Sibolga dan didaulat untuk membuka kegiatan.
Dalam arahannya Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk mengatakan, agar dalam melaksanakan tugas penuh dengan ketulusan dan jangan menganggap itu beban. Karena tujuan dari BBGRM adalah untuk menjalin interaksi dengan masyarakat dan saling peduli.
"Memang di era sekarang ini sangat sulit untuk mengajak masyarakat untuk peduli. Kita sudah dilihat bergotong royong di depan rumahnya, justru pemilik rumah asyik nonton dan main catur di warung. Saya meminta kepada para camat dan lurah dan para kader, jangan patah semangat jika berhadapan dengan masyarakat seperti itu," katanya.
Dalam kegiatan ini juga diserahkan bantuan alat-alat kebersihan kepada masing-masing kelurahan dan kader.
Demikian juga pemberian hadiah kepada kader-kader terbaik dan di kelurahan dan kecamatan. Selain itu bantuan bibit ikan dan cat rumah juga diberikan kepada warga yang membutuhkan.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019