Unggulan delapan Elina Svitolina meningkat ke melangkah ke ketiga turnamen tenis Wimbledon pada Rabu secara mudah akibat lawannya dari Rusia yaitu Margarita Gasparyan berhenti di akhir set kedua karena cedera.

"Jujur, aku sedikit terkejut. Tidak begitu menyenangkan untuk menang ketika lawan terluka seperti itu. Itu membuatmu sedikit kecewa. Terjadi seperti itu dan tentu sangat disayangkan," kata Svitolina melansir wtatennis.com, Rabu.

Setelah gagal melakukan servis pada set pembuka dengan skor 4-2, Gasparyan sempat memimpin satu set dengan 7-5, hingga akhirnya Svitolina memulai serangan balik saat skor 3-1.

Walau awalnya Gasparyan tampak siap untuk kembali membuat Svitolina kecewa untuk kedua kalinya musim panas ini, namun akhirnya dia harus menyerah akibat masalah fisik di akhir set kedua.

Baca juga: Sharapova dan Muguruza tersingkir dari Wimbledon

Gasparyan sudah hampir menang dari Svitolina dengan hanya kurang dua poin untuk menyelesaikan set keduanya. Namun saat skor set kedua 5-4, dia mulai merasakan ada yang salah dengan kakinya.

Gasparyan tidak menerima jeda penanganan medis dan melanjutkan pertandingan, yang segera berdampak pada kehilangan servis dan tidak bisa melanjutkan pertandingan dan berakhir dengan skor 7-5 dan 5-6

"Saya hanya fokus ke pertandingan. Dia bermain dengan hebat dan benar-benar memukul bola dengan sangat baik," kata Svitolina.

Baca juga: Tekanan tak halangi Bertens menangi putaran pertama Wimbledon 2019

Svitolina selanjutnya akan berhadapan dengan unggulan nomor 31 Maria Sakkari, yang mengalahkan petenis Ceko Marie Bouzkova dengan skor 6-4, 6-1.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Saya tahu dia mengalami peningkatan performa secara besar-besaran selama beberapa tahun terakhir, dan dia bisa memainkan pertandingan dan turnamen besar," kata petenis Ukraina itu.

Baca juga: Rafael Nadal atasi pertemuan pertama Yuichi Sugita di pembukaan Wimbledon

Baca juga: Federer catatkan kemenangan ke-17 di ajang pembuka Wimbledon
 

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019