Cabai merah kembali membuat kaum ibu dan penjual kebutuhan pangan "kepedasan". Di tingkat pengecer di pusat perbelanjaan tradisional Kota Pematangsiantar, Rabu (26/6), harganya Rp80.000 per kilogram.

"Padahal kemarin masih Rp42.000 per kilogram," sebut Mila (47), ibu empat anak, warga Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat.

Dia mengaku bingung harga kebutuhan dapur yang naik turun tanpa bisa dikendalikan dan dalam rentang waktu tidak tertentu.

Disebutkan, pasca-Lebaran 2019 harga cabai merah mengalami naik turun kisaran Rp100.000 - Rp 60.000 dan awal pekan ke empat Juni Rp42.000.

Kaum ibu berharap pemerintah melakukan langkah maksimal untuk mengatasi kekurangan komoditas sayuran guna menstabilkan serta antisipasi kenaikan yang lebih tinggi lagi.

Mak Ijah (58), pedagang di Pasar Dwikora Parluasan mengaku kesulitan memperoleh cabai merah, karena kurangnya pasokan dari Kabupaten Karo dan Simalungun.

Menurut informasi, kondisi itu dipengaruhi dengan Gunung Sinabung yang erupsi, sehingga berdampak pada kerusakan hasil tanaman petani.
 

Pewarta: Waristo

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019