Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat untuk waspada terhadap gelombang tinggi yang melanda perairan Teluk Dalam - Pulau Tello, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, yang bisa mencapai 3 meter.

"Masyarakat harus mewaspadai cuaca buruk dan gelombang mencapai 3 meter atau lebih di perairan Teluk Dalam - Pulau Tello," kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Bandara Binaka, Gunung Sitoli, Budi Iman Samiaji, di Gunungsitoli, Minggu.

Ia mengatakan peringatan diberikan berdasarkan hasil prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG Belawan tanggal 1 Mei 2019.

BMKG Belawan memberitahukan bahwa jika perairan Teluk Dalam - Pulau Tello, Nias Selatan berpotensi terjadi hujan lebat dan gelombang tinggi mencapai 3 meter.

Prakiraan cuaca yang diterbitkan BMKG Belawan tersebut berlaku mulai tanggal 1 Juni 2019 sampai tanggal 2 Juni 2019 hingga pukul 19.00 WIB.

"Berdasarkan data BMKG Belawan terkait jalur penyeberangan, hujan lebat dan gelombang tinggi terjadi di perairan Teluk Dalam - Pulau Tello dengan ketinggian 0,8 meter samapi 3 meter," katanya.

Selain di perairan Teluk Dalam - Pulau Tello, hujan lebat yang disertai dengan gelombang tinggi juga terjadi di perairan Sibolga - Teluk Dalam.

Gelombang tinggi di perairan Sibolga - Teluk Dalam sesuai prakiraan BMKG Belawan mencapai ketinggian 0,5 meter sampai 2,5 meter.

Sedangkan untuk perairan Sibolga - Nias juga terjadi hujan lebat yang disertai gelombang tinggi mencapai 0,5 meter sampai 1,5 meter.

"Sehingga warga yang hendak melakukan aktivitas penyeberangan dari Teluk Dalam menuju Pulau Tello diminta untuk tetap waspada," demikian Budi Iman Samiaji.



 

Pewarta: Irwanto

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019