Ada kabar gembira bagi keluarga pasien yang menjaga anggota keluarganya yang sedang dirawat di RSUD Pandan, dimana Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah, akan menampung anggaran biaya makan bagi keluarga penjaga pasien.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani ketika membuka acara Musrembang RKPD Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2020.
Bulan Oktober nanti akan realisasikan sesudah P-APBD.
Kebijakan itu diambil sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap keluarga pasien yang sedang sakit.
"Karena biaya pasien kan sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Sementara kondisi keluarga pasien belum tentu semuanya sama ekonominya. Melihat hal itulah, saya akan mengusulkan di P-ABPD agar ditampung anggaran untuk biaya makan penjaga pasien,” ujarnya ketika dikonfirmasi ANTARA, Jumat (15/3).
Bupati juga menjelaskan, tidak ada batasan waktu pemberian jatah makan bagi keluarga pasien.
“Selama pasien masih dirawat di RSUD Pandan, kita akan kasih makan keluarga atau penjaga pasien tiga kali sehari. Dan bukan itu saja, mobil abulans juga akan kita siapkan untuk membawa pasien,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani ketika membuka acara Musrembang RKPD Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2020.
Bulan Oktober nanti akan realisasikan sesudah P-APBD.
Kebijakan itu diambil sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap keluarga pasien yang sedang sakit.
"Karena biaya pasien kan sudah ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Sementara kondisi keluarga pasien belum tentu semuanya sama ekonominya. Melihat hal itulah, saya akan mengusulkan di P-ABPD agar ditampung anggaran untuk biaya makan penjaga pasien,” ujarnya ketika dikonfirmasi ANTARA, Jumat (15/3).
Bupati juga menjelaskan, tidak ada batasan waktu pemberian jatah makan bagi keluarga pasien.
“Selama pasien masih dirawat di RSUD Pandan, kita akan kasih makan keluarga atau penjaga pasien tiga kali sehari. Dan bukan itu saja, mobil abulans juga akan kita siapkan untuk membawa pasien,” katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019